Singing bones?

2 3 0
                                    


Dikisahkan kalau ada seekor babi hutan yang meneror kerajaan yang miskin. Dalam keputusasaan, sang raja menawarkan putri satu-satunya kepada siapa pun yang mampu membunuh binatang itu.

Dua saudara pun siap membantu raja; satu karena sombong dan yang lain karena tulus ingin menolong. Di hutan, sang adik bertemu kurcaci yang dapat merasakan ketulusan di hatinya, lalu memberinya tombak ajaib yang mampu membunuh si babi hutan. Benar saja, ketika sang adik menemukan babi hutan itu, ia langsung membunuhnya.

Saat kembali ke kerajaan, sang adik melihat saudaranya sedang minum di sebuah kedai minuman. Melihat kalau adiknya telah memenangkan tantangan, sang kakak menawarinya anggur untuk merayakan keberhasilannya.

Setelah adiknya mabuk, sang kakak membunuhnya dan mengubur mayatnya di bawah jembatan, sebelum membawa jasad babi hutan kepada raja dan mengklaim sang putri. Adiknya, katanya, terbunuh saat bertarung dengan babi hutan.

Sang kakak dan istri barunya hidup bahagia selama bertahun-tahun, sampai seorang pengembara menemukan tulang yang lapuk, lalu ia jadikan alat musik. Ternyata, tulang itu adalah tulang sang adik, dan ketika si pengembara meniupnya, tulang itu mulai menyanyikan lagu pembunuhan yang mengerikan.

Pengembara membawa alat musiknya kepada raja, yang langsung memerintahkan tanah di bawah jembatan untuk digali dan menemukan kerangka sang adik. Sebagai hukuman, sang kakak dijahit ke dalam karung dan dibuang ke laut untuk ditenggelamkan.


•••
Jangan lupa tinggalkan jejak

Urban LegendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang