Tentang langit

25 2 0
                                    

Siapa dia?kenapa dia kenal ayah? apakah dia rekan kerja ayah?atau atasan ayah?

~✿⁠ ~

Aku menatap wajah ayah,dan seperti ayah mengerti apa arti tatapanku seperti"dia siapa?"ayahku yang paham langsung memperkenalkan orang itu
"Oh iya chalisa, perkenalkan dia teman lama ayah namanya gabriel penampilan dan namanya memang asing,dia bukan dari Indonesia"ucap ayahku sambil tersenyum aku mengangguk paham dan memperkenalkan diriku
"H-halo perkenalkan namaku chalisa,bisa panggil aku chacha,salam kenal paman"ucapku sambil tersenyum aku tidak terlalu bisa memperkenalkan diriku pada orang yang usianya lebih dewasa
"Tumben sekali kau gabriel mau turun tangan,ada urusan apa?"ucap ayahku bertanya,dan aku langsung menyadari bahwa diriku dan ayah akan pulang terlambat dan melewatkan kartun kesukaanku,huhuuu
"Itu apakah kamu lupa?aku sekalian akan menjemput anakku"ucap paman gabriel
"Haha itu ternyata dugaanku memang benar, apakah belum selesai dengan urusan itu?"ucap ayahku bertanya
"Belum,aku pun pusing kapan ini selesainya"ucap paman gabriel sambil memijit pelipisnya
"PAPA"ucap seorang anak berteriak
Aku langsung melihat,bukan kah itu anak kelas sebelah
Aku langsung melihat rosalyn dan itu diperhatikan oleh paman gabriel
"Apakah sudah terbuka?"ucap paman itu bertanya pada ayah
Ayahku hanya mengangguk sebentar dan tersenyum yang cukup aneh menurutku dan aku langsung bilang sesuatu kepada ayah
"Ayah,ayo pulang aku dan rosalyn ingin bermain"paman itu saling bertatapan dengan ayahku,dan ayahku tersenyum sambil... entahlah aku tidak bisa menggambarkannya
"Baiklah kita pulang,gabriel aku pulang"ucap ayahku pada paman itu,dan aku langsung membuka pintu mobil dan langsung bertanya
"Ayah anak tadi namanya siapa?"belum ayahku menjawab rosalyn langsung menjawab
"Namanya Giselle"ucap rosalyn sambil tersenyum
"Namanya bagus"wajah ayahku seperti sedih akan sesuatu,tp saat aku ingin bertanya hp ayahku berbunyi
"Shttt, ibumu telfon"ucap ayahku dan langsung mengangkat telfon itu
"Iya,ada apa aylin?"ucap ibuku
"Kenapa lama,ini kita menunggu"ucap ibuku
"Maaf maaf,tadi aku berbincang sebentar"ucap ayahku yang mencari alasan
"Baiklah cepat pulang"ucap ibuku yang langsung mematikan telfonnya sepihak, sepertinya marah

*Skip sampai

Seperti biasa aku langsung menuju ke kamar dan mandi,saat aku membuka televisi
Yap, ternyata sudah selesai jadi aku langsung bergegas untuk makan siang dibawah dan melihat adikku yang sedang bermain dan aku sadar kenapa robbien tidak ada aku lantas langsung mencari kesemua sudut ruangan
"Mencari kak robbien?"ucap rosalyn tiba-tiba dan aku mengangguk
"Tenang saja,dia sedang ditaman"ucap rosalyn
'ditaman?tp untuk apa?'itu batinku,dan ada suara yang memanggil diriku
"Ada apa clara?"ucapku bertanya dan seperti dia ingin biskuit,jadi aku mengambil satu untuknya
"CHALISA,MARI MAKAN SIANG"oh iya,aku lupa aku kan sedang ditunggu aku langsung bergegas ke meja makan
"Maaf ya chalisa lama,tadi nyari robbie"ucapku pada ayah,ibu dan nenek,mereka hanya tersenyum

*Skip malam

"Hei,kau sudah mengerjakan pr?"ucap robbien,yang tentu membuatku terkejut
"Sudah, setelah makan siang aku langsung mengerjakan prku"robbien hanya mengangguk
Aku lantas mengambil buku diaryku
"Kau mau apa?"ucap robbien bertanya
"Haha,ada deh"ucapku sambil mengedipkan mata
"Bulan dan matahari tidak akan bisa menjadi satu, seperti bumi dan langit tapi bulan dan matahari berbeda mereka akan bersatu jika sudah waktunya seperti sebuah takdir walaupun itu hanya sebentar dan sementara"
-CHALISA
"Ternyata kau sangat menyukai langit beserta isinya"ucap robbien kepada diriku
"IYA TENTU SAJA,MEREKA ITU DAN MENARIK BAGIKU"ucapku yang sangat excited saat bercerita kepada robbie dan rosalyn hanya tertawa mendengarkan ucapku
"Tapi,mereka itu indah dengan cirinya masing-masing mereka hanya akan bersatu jika diizinkan oleh tuhan langit dan bumi tidak akan bisa bersatu seperti bulan dan matahari bulan,bintang,langit, matahari semuanya itu hanya saling melengkapi satu sama lain"ucap robbien sungguh,itu membuatku sangat terpukau dengan ucapannya
"Hei robbien,sejak kapan kau bisa berbicara seperti itu"ucap rosalyn yang sepertinya nada mengejek
"Panggil namaku dengan kakak rosalyn"ucap robbien yang sepertinya marah
"Aku hanya telat beberapa menit darimu-"ucapan rosalyn langsung dipotong oleh robbien
"Tetap saja,jika didunia bangsawan dan kita masih hidup kau bisa diomeli oleh ayah, panggil namaku dengan benar"ucap robbien yang sepertinya sangat marah
'Tunggu tunggu, bangsawan apa itu?'ucapku dalam hati
"Hei kalian,apa itu bangsawan?"ucapku bertanya
"Kapan-kapan akan aku jelaskan chalisa"ucap rosalyn yang sambil tersenyum

Tok tok tok

Aku lantas membuka pintu dan melihat ayahku sambil menggendong clara
"Ada apa ayah?"ucapku bertanya
"Ayo tidur,biar ayah temani chalisa"aku tersenyum dan membiarkan ayah masuk,aku langsung mencari posisi yang nyaman dan tidak butuh waktu lama aku tertidur
"Maafkan ayah"ucapan itu yang terdengar sebelum aku benar-benar terlelap tidur dan menuju alam mimpi

Bagaimana dengan mimpi ini? apakah akan nyata kembali?kenapa mimpi kemarin sama dengan saat aku berada disekolah?

~✿⁠ ~

HEI YOWW-!!
MILA BALIK,ayo pollow dan vote cerita mila jika ada saran tambahkan dikomentar.
AYO VOTE CERITA MILA
Jujur aja sebenernya bingung,ini lanjut ga ya,takut ceritanya ngebosenin gituu,ayo kasih mila saran-!!
TERIMAKASIH♡-!!

Tentang kita dan waktu [slow update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang