SISKA DAN RAMA PART 2

1.2K 3 0
                                    

Sambil memainkan tangannya di dada Siska yang masih mengenakan baju seksi itu. Rama langsung melumat bibir Siska. Tanpa penolakan, Siska langsung membalas ciuman itu. Mereka berdua tak lagi memperhatikan film yang ada di monitor. Kini mereka berdualah aktor dan aktrisnya.

"Hmmmppp" desah Siska pelan

Tangan Rama pun mulai nakal. Rama langsung memasukkan tangannya kedalam baju Siska dan memegang setitik benda kecil berwarna merah muda milik Siska. Yang membuat Siska menggeliat kegelian.

"Ooogghhh"
"Ramaaa..." desah Siska manja

Seakan-akan masih kurang. Rama pun perlahan mencopot baju ukuran mini dan cup berukuran 34B itu dari tubuh Siska. Siska pun pasrah dengan perlakuan Rama yang memang ia juga mau melakukan itu. Tapi Rama tetap bersikap sopan.

"Aku buka yaa" Rama minta izin ke Siska untuk membuka bajunya
"Iyaa Rama.." jawaban Siska pun seperti tak kuasa untuk menolak. Karna ia sudah 'basah' daritadi karna film yang mereka tonton. Siska juga membuka baju Rama dan terpesona dengan tubuh Rama yang menampakkan 'roti sobek' nya itu. Tangan Siska tak mau kalah dan langsung menerobos masuk ke pertahanan Rama.

"Aaahhh, gede banget Rama punya kamu" sambil memegang milik Rama. Siska ter-enyuh dengan ukuran yang baginya sangat besar.
"Uuuhhh, Sis" Rama pun mendesah tepat di telinga Siska yang membuat ia semakin terangsang.

Setelah beberapa menit mereka melakukan itu. Tiba-tiba handphone Siska berdering. Gawat! Itu Alex!

*notif missed call*

Mereka tak menghiraukan itu. Tapi, Alex trus menghubungi Siska. Membuat suasana menjadi buyar. Mereka berdua pun menghentikan pertikaian kenikmatan itu begitu saja. Dengan kondisi masih tak mengenakan baju, Siska langsung mengangkat telfon dari Alex dan berjalan keluar dari kamar Rama. Rama begitu kesal karna Alex menghancurkan semua momen panas itu. Tampak dari kejauhan Siska seperti bertengkar dengan Alex. Terlihat dari gerak tubuhnya yang menunjukkan seseorang dalam keadaan emosi. Tak lama kemudian...

"Maaf ya Ram, aku pulang duluan" buru-buru Siska pamit pulang ke Rama dan memakai bajunya kembali.

Suasana yang tadinya romantis menjadi hancur di karenakan Alex. Rama hanya bisa merenung menerima semua itu. Ketika Siska keluar dari kamarnya, Rama hanya terdiam di atas tempat tidur. Siska langsung meninggalkan Rama sendirian dan langsung pergi. Ketika Siska berjalan kearah pintu keluar. Rama menatap Siska dari kejauhan.

Rama kembali memakai bajunya dan tetap dengan pandangan kosong meratapi momen indah yang menjadi hancur karna orang lain. Ia masih mengingat momen itu dalam pikirannya. Seakan tak bisa lupa. Perasaan Rama seperti di bawa terbang dan di hempaskan begitu saja. Tapi di sisi lain. Siska adalah pacarnya Alex. Rama tidak berhak atas Siska.

***

Pada hari itu. Rasa kekesalan Rama belum pulih. Rama terus memikirkan keadaan Siska. Ntah bagaimana, Rama kepikiran untuk stalking IG nya Siska, berkali-kali mencari akhirnya ia dapat username Siska. Rama memperhatikan foto-foto Siska, dari yang tertutup sampai memperlihatkan keindahan tubuh Siska yang seksi itu. Rama sengaja tak memfollow Siska, supaya Siska tak tau kalau Rama sedang stalking sosial medianya Siska.

Sudah puas melihat foto Siska, Rama berencana keluar rumah untuk mengobati kekesalannya tadi. Rama bersiap berangkat dan masuk ke mobilnya. Disaat Rama keluar dari rumahnya, melintas mobil Alex yang mengarah ke rumah Siska. Rama pun tak memperdulikan itu dan melaju dengan mobilnya.

Rama menuju Mall yang ada di kota itu. Diapun berbelanja minuman dan sedikit cemilan. Tak lupa, snack dan coklat di beli Rama untuk Siska. Karna Rama tau Siska suka banget ngemil. Maka dari itu Rama dengan semangat membeli cemilan untuk Siska. Setelah membayar semua belanjaannya. Rama memutuskan untuk ngopi sebentar di cafe yang ada di Mall itu.

Belum lama Rama duduk di Cafe itu. Rama melihat Alex dan Siska yang juga ke Mall itu. Rama langsung memfokuskan pandangannya ke arah Siska untuk memastikan bahwa itu benar-benar mereka berdua. Dan ternyata benar, itu Alex dan Siska. Rama pun terlihat sedih melihat Alex dan Siska yang begitu bahagianya berjalan berdua.

Ia pun memutuskan untuk pulang dan meneruskan pelajarannya. Setelah sesampainya di rumah. Rama pun menyimpan belanjaannya di dalam lemari. Berharap kalo Siska datang, ia bisa langsung memberikan itu semua.


***
Malam pun tiba. Terlihat dari jendela kamar Rama, Siska baru pulang ke rumahnya di antar oleh Alex. Namun, malam itu Alex langsung pulang. Sebelum pulang Alex sempat mencium bibir Siska yang telah di jamah oleh Rama tadi pagi. Rama yang melihat dari kejauhan cuma bisa menahan rasa cinta ini di dalam hati dan terus membayangkan apa yang terjadi antara Ia dan Siska. Rama sangat berharap Siska bisa menjadi miliknya seutuhnya.

***


Bagaimanakah kelanjutan dari hubungan Siska dan Rama?
Akankah Siska melepaskan seorang Alex dan memilih Rama?

Oh My Lick! (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang