comeback? {sudah revisi}

43 4 0
                                    

{Follow sebelum baca}

Halow apa kabar?
Siapa nih yang kangen asya?
Sebelum baca jangan lupa follow semua akun sosmed author ya biar ga ketinggalan hihi^^


∆ Happy Reading ∆
🌸Semoga Suka🌸







"Aku benci ketika aku terlalu memikirkan segalanya"


Saat ini asya merenung dibalkon kamarnya.

Ia masih memikirkan ucapan azel dan arion

apakah benar zayn menyayanginya?

Tapi mengapa zayn suka memukulnya?

Bahkan selalu menghinanya

entah lah asya pusing memikirkannya.

Waktu sudah menunjukkan jam 23.00 setelah membalas pesan arkan yang menyuruhnya untuk tidur, asya pun bergegas untuk tidur.

KRING KRING jam sudah menunjukkan jam 05

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

KRING KRING jam sudah menunjukkan jam 05.30

asya bergegas untuk mandi. Setelah selesai asya pun bersiap siap dan keluar dari kamar menuju bawah.

"Bibi masak apa?." Tanya asya yang melihat bibi sedang memasak didapur.

"Eh non udah bangun?bibi masakin nasi goreng buat non." Jawab bi laras.

"Oh iya non,nanti tuan dan nyonya akan pulang,tadi tuan mengabari." Ujar bi laras lagi,

asya yang mendengar pun sedikit merasa gelisah

asya takut dipukul

asya takut mendapatkan perkataan yang tidak menyenangkan dari zayn dan jessica.

Bi laras yang melihat kegelisahan diwajah asya pun menghentikan masakannya dan menghampiri asya.

"Non gausah khawatir ya,bibi ada disini sama non." Ujar bi laras sambi memeluk asya dan mengelus rambut asya.

"Asya takut bi." Balas asya pelan.

"Gausah takut non,ada bibi disini ya." Ujar bi laras menenangkan asya.

Dan asya pun hanya mengangguk kecil dan bibi langsung menyajikan nasi goreng untuk asya.

"Terimakasih ya bi." Ucap asya. Dan bi laras pun hanya mengangguk saja.

"Bibi asya pamit ya, nanti asya pulang agak telat soalnya asya harus kerja dulu bi." Ucap asya sambil tersenyum

"Iya non,nanti hati hati ya kalau pulang." Jawab bi laras dan asya pun hanya mengangguk saja,

setelah berpamitan dengan bi laras asya pun bergegas untuk berangkat.

Strong girl asya {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang