16.

3.4K 217 4
                                    

Happy reading ✨








Beberapa Minggu berlalu, Ten mulai mencoba menerima takdir sebagai mate Johnny. Ia menjadi omega penurut pada Johnny. Alpha itu juga memperlakukannya dengan baik.

Pagi ini mereka sedang berkumpul untuk sarapan di ruang makan kerajaan. Disana juga ada Tiffany dan Yunho. Mereka sarapan bersama dengan tenang.

"Aku akan ke Aester untuk beberapa hari, Kau jadilah omega yang baik" ucap Johnny lembut sambil mengelus kepala Ten sayang.

Aester? Apa Johnny akan menemui Jaehyun. Itu berarti ada Taeyong disana - batin Ten.

"Aku ingin ikut" ucap Ten kecil

"Aku hanya menyelesaikan beberapa pekerjaan setelah itu kembali, tidak akan lama"

"Tapi Tennie mau ikut" Ten mulai membujuk Johnny dengan suara manjanya.

"Kenapa?"

"Nanti kalau Johnny pergi, Tennie sendirian. Tidak mau"

"Ibu yang akan menemanimu sweetie" jelas Johnny.

"Benar Ten. Ibu akan menemani mu disini" Ten menatap Tiffany.

"Kau tidak akan bosan. Ibu akan mengajakmu jalan-jalan keluar" bujuk Tiffany.

Ten menimang nimang tawaran Tiffany. Dia juga sangat ingin berjalan jalan.

Johnny tak membiarkannya keluar istana setelah peristiwa itu.

"Tidak" ujar Johnny dingin. Ten kembali menatap Johnny.

"Kenapa John?" tanya Tiffany

"Ten tidak boleh keluar istana" kemudian Johnny meninggalkan ruang makan, menuju kamar.

Ten menyusul alphanya.

"Joo... Tennie ingin bermain diluar" pinta Ten lembut.

"Tidak"

"Tapi kenapa? Tennie pergi dengan ibu kok"

"Apa kau tak dengar yang ku katakan. Tidak maka tidak!" Johnny marah.

"Tennie janji tidak nakal hiks, Tennie ingin bermain diluar hiks"

"Diam. Kau tidak akan kemanapun" kemudian Johnny meninggalkan Ten.

Ten menangis.

Apa salahnya, dia hanya ingin berjalan jalan di luar. Kenapa Johnny selalu melarangnya keluar. Bahkan Ten tidak diizinkan keluar sebatas pintu gerbang istana.

Ten habiskan hari-harinya didalam istana dengan bosan. Apa salah saat dia ingin keluar sesekali.




Johnny bersiap akan pergi. Ia menemui ibu dan ayahnya terlebih dahulu.

"Ibu aku titip Ten, tolong temani dia. Aku akan pergi dan secepatnya menyelesaikan pekerjaan ku"

"John. Biarkan dia keluar, ibu bersamanya menemaninya"

"Ibu ku mohon. Aku sedang tidak ingin berdebat"

"Nak. Dia pasti bosan dan tertekan selalu di istana ini dan tak ada teman" ucap Yunho.

"Aku pergi dulu" Johnny menghiraukan ucapan Yunho dan pergi meninggalkan Tiffany dan Yunho.

Johnny tak ingin Ten keluar. Ia tidak mau jika Ten bertemu dengan orang-orang yang di kenalnya nanti. Omega itu sudah mulai menurut padanya. Tapi meski begitu ia yakin jika Ten bertemu orang-orang terdekatnya dulu, mereka akan mengajak Ten meninggalkannya. Omeganya itu sangat mudah mempercayai ucapan orang.

BE MY MATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang