🥀28. Qilla kenapa🥀

430 57 12
                                    

HAPPY READING


Tak terasa kini usia Qilla sudah dua tahun, anak pasangan Aldebaran Arkananta dan Andini Wulandari itu kini sudah tumbuh menjadi anak yang sangat menggemaskan bagi siapa saja yang melihatnya. Bahkan terkadang sang papah, karena gemas nya dengan sengaja mencubit pipi sang anak. membuat Qilla menjadi kesal dan mengadu pada Andin mamah nya.

Di usia nya yang sudah dua tahun, Qilla selalu berdoa kepada Tuhan agar segera memberikan Ia adik yang sangat lucu, Qilla tumbuh menjadi gadis yang sangat manja dan cerewet kepada kedua orang tua nya

Pagi ini Qilla tidak ingin mandi jika sang mamah belum memberikan Ia adik, hal itu membuat Andin dan Al bingung. Qilla pikir gampang apa mendapatkan adik untuk nya.

"Calau mamah udah ngacih cilla dedec bayi, balu cilla mau mandi" ucap Qilla yang sedang bermain

(Kalau mamah udah ngasih Qilla dedek bayi, baru Qilla mandi)

Al menepuk jidat nya sendiri ' Kamu pikir ngasih dedek ngampang apa nak, kaya beli boneka apa, hadeh pusing gue' batin Al

"Qilla sayang jangan gini yah, mandi dulu. nanti kita ke mall" bujuk Andin

"No!! Cilla mau adic mamah" ucap Qilla

'Astaghfirullah, gimana ini'

"Bulu mana adic cilla, mamah cama papah ngumpetin di mana adic cilla"

(Buru mana adik Qilla, mamah sama papah ngumpetin di mana. Adik Qilla)

"Nggak ada yang ngumpetin Qilla, jangan banyak tingkah deh kamu nak" ucap Andin

"Sabar Ndin sabar" ucap Al yang mengelus lengan Andin

"Nggak bisa mas, dari tadi Qilla banyak tingkah banget sih, udah lah kalau gak mau mandi terserah mamah sama papah mau jalan jalan dulu. ayo Pah" ucap Andin yang menggandeng tangan Al keluar

Qilla yang mendapati dirinya sendiri pun langsung menangis kejar, Ia melirik ke semua arah namun tidak mendapati Andin dan Al

"Huaaaaaaa hikss hikss mamah papah"

"Ndin itu anak nya nangis loh, emang gak kasihan apa" bisik Al di balik pintu

"Udah biarin aja dulu kalau gak di gituin dia gak bakal mau mandi" bisik Andin

"Tapi kan kasihan tau" ucap Al

"Mamah papah cilla mau icut, jangan tinggalin cilla cendilian hikss huaaa"

Pintu kamar terbuka Al dan Andin masuk kedalam kamar, terlihat Qilla terang menangis di atas ranjang dengan badan tengkurap

"Mandi yah, jangan buat mamah marah" ucap Andin yang membelai rambut hitam Qilla

"Mandi sayang, ini udah siang loh. Emang gak mau ikut sama mamah papah" ucap Al

"Iya cilla mau icut, hikss cilla mau mandi"

Kisah Cinta Kita (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang