Suasana malam hari di sebuah tempat yang membosankan menurut Javiero. Menurutnya mulai malam ini akan sangat panjang dan membosankan bagi Javiero. Duduk di kursi dengan mata dan telinga terfokus ke depan pada seseorang yang sedang menjelaskan materi-materi sekolah, dan di alas belajarnya terdapat buku dan bolpen. Matanya tetap fokus pada papan di depannya dan telinganya ia fokuskan untuk mendengarkan penjelasan yang sedang dijelaskan.
Ya sekarang sudah 1 minggu setelah ia menyetujui dirinya untuk bimbel setiap pulang sekolah, ah tidak setiap pulang sekolah hanya 3 hari pertemuan. Dan kali ini sudah pelajaran kedua yang di jelaskan setelah tadi matematika.
" Kalian mengerti? "
"Mengerti kak "
" Gimana Javiero sudah mengerti? "
" Ah iya kak " Jawab Javiero
" Hah... Padahal sama aja penjelasan nya kayak di sekolah " Dalam hati Javiero berbicara
" Pertemuan kita sampai di sini , besok kita bertemu lagi "
" Iya kak "
"Males gue ketemu lagi, bosenin anjr! " Sekali lagi ia berujar dalam hati
" Kalau gitu saya permisi, soalnya saya ada urusan. Kalau kalian yang nunggu jemputan, kalian bisa nunggu di sini " Ujar sang pebimbing bimbel Javiero bernama Bunga
" Siap kak/ iya kak "
" Yaudah kalau gitu saya permisi "
" Iya kak "
Bunga pergi dari sana dan siswa lain yang juga bimbel disana pergi tersisa lah Javiero dan ke empat temannya di ruangan sendirian.
" Gue kira bakal banyak siswa atau siswi, ternyata cuma 5 orang? Yang bener aja anjirr! Serasa bimbel privat gue " Gumamnya pelan lalu berdiri dari duduknya, dan melenggang pergi keluar dari ruangan itu
Ia keluar dari gedung bimbel nya menunggu di luar gerbang sambil ia meminta jemputan pada sang kakak. Setelah beberapa menit ia menunggu akhirnya datang juga jemputan nya. Ia kira salah satu dari kakaknya yang menjemput tetapi malah asisten salah satu dari kakanya yang menjemput, sedikit kecewa mungkin?
" Padahal pengen abang jemput "
" Tuan muda silahkan masuk " Ujar Si asisten bernama putra, membuka pintu belakang untuk Javiero masuk
" Iya makasih kak " Ujar Javiero, lalu masuk kedalam mobil. Selepasnya mobil meninggalkan area tempat lesnya Javiero.
Dalam perjalanan Javiero tidak berbicara apapun ia hanya duduk manis bersender pada kursi penumpang. Raut wajah Javiero terlihat kelelahan, namun Javiero berusaha agar tidak terlalu terlihat.
" Maaf tuan muda Javiero apa tuan muda ingin membeli sesuatu untuk makan malam? Tuan Theo bilang ia tidak akan pulang malam ini, karena pekerjaannya sedang padat " Ujar Putra
" Gak perlu langsung pulang aja kak " Jawab Javiero
Sang asisten Theo menuruti perkataan Javiero. Setelah sampai rumah Javiero langsung bergegas masuk ke dalam setelah berterimakasih pada Putra.
" Sepi banget " Ujar Javiero setelah masuk ke dalam rumah
" Abang yang lain belum pada pulang apa? Terus Shaka kemana? "
Javiero menaiki anak tangga untuk ke lantai atas, lalu sebelum ia ke kamar ia berhenti telat di depan kamar Shaka.
Tok
Tok
Ia mengetuk pintu kamar Shaka tidak ada jawaban atapun pergerakan dari sana.
" Shaka lo di dalem? " Panggil Javiero
KAMU SEDANG MEMBACA
HOPE { END }
RandomYoit! Hai kembali lagi sama aku btw cast utamanya masih tetep Jeno dan mungkin akan selalu Jeno hehew and member NCT yang lain ceritanya ,tentang si tokoh utama dengan saudara laki-lakinya dan tentang bagaimana kehidupan si tokoh utama # Bahasa cam...