Yoit!
Hai kembali lagi sama aku
btw cast utamanya masih tetep Jeno dan mungkin akan selalu Jeno hehew and member NCT yang lain
ceritanya ,tentang si tokoh utama dengan saudara laki-lakinya dan tentang bagaimana kehidupan si tokoh utama
# Bahasa cam...
Di malam hari dengan cuaca yang dingin, sekelibat angin terus menerpa kulit Javiero. Tubuhnya tidak berbalut pakain tebal, hanya seragam sekolah yang ia pakai. Javiero bocah itu sekarang sedang berdiri menunggu jemputan tiba di depan gerbang tempat ia bimbel nya. Tangannya terus menerus menekan nomor ponsel sang kakak, namun sedari tadi tidak ada jawaban dari telpon tersebut. Javiero juga sudah beberapa kali mengirim pesan pada sang kakak, meminta untuk menjemput nya.
" Ini abang kenapa belum jemput gue, udah malem gini. Apa bang Theo gak bisa ya? "
Ting
Notifikasi pesan dari HP Javiero berbunyi, Javiero melihat isi pesan tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Kenapa gak bilang dari tadi? Kalau gini kan susah nyari angkutan umum udah malem gini. Mana abang yang lain juga gak bisa lagi! Shaka? Buset bisa diamuk gue sama bang Theo nyuruh tu bocah nyetir malem gini " Ujar Javiero, ada rasa sedikit kesal dalam hatinya, lalu ia membalas pesan Theo
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah membalas pesan dari Theo Javiero memasukkan handphone nya ke dalam saku celana sekolah nya.
" Terus gue pulang nya gimana? Masa gue jalan kaki ampe rumah kan jauh! "
Javiero berfikir sejenak
" Loh Javi belum pulang? " Seorang wanita tiba-tiba saja muncul terdengar dari belakang Javiero
Javiero berbalik untuk melihat wanita itu
" Eh iya kak Bunga, belum pulang " Jawab Javiero
" Abang kamu jemput nya masih lama? " Tanya Bunga guru bimbel yang mengajar Javiero
" Abang gak bisa jemput ka, kayak nya mau nyari angkutan umum aja. Kak Bunga kenapa belum pulang juga? Nunggu jemputan juga? "
" Iya nih nunggu jemputan, udah malem mana ada angkutan umum Javi "
" Yaa mau gimana lagi kak, Javi juga gak tau nih "
" Nanti bareng kak Bunga aja ya? Gak akan ada angkutan umum malem-malem gini " Ujar Bunga menawarkan
" Eh gak perlu repot repot kak "
" Gak papa, eh tu jemputan nya udah dateng "
Sebuah mobil berhenti tepat di depan mereka berdua, seseorang turun dari sana dengan pakaian jas rapihnya.
