WARNING
Sebelum membaca dimohon untuk menekan tombol bintang dan jangan lupa memberi komentar positif juga !
![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain. ------
Abel mematung saat pernyataan itu terucap dari mulut seorang Raden Saka.
"Aku menyukaimu."
Gadis itu lalu menatap laki laki di sebelahnya.
"K-kau...."
"Kali ini tidak bercanda."
Abel tidak bisa bicara apa apa lagi dan mulai memikirkan jawaban untuk pernyataan itu.
"S-sebenarnya aku sudah menduga ini sejak awal karena perhatian kecil yang kau berikan, tapi aku ragu."
"Ragu kenapa?"
"Kalau aku hanya terbawa perasaan."
Saka tersenyum tipis lalu menatap manik mata Abel dalam.
"Aku tunggu jawabanmu, cantik."
"Setelah banyak pertimbangan, aku rasa kau benar benar baik."
"Lalu?"
"Aku menerimamu."
Tanpa basa basi laki laki itu langsung memeluk gadis yang telah menjadi miliknya saat ini.
"Terima kasih kau sudah percaya padaku."
"Semoga aku tak salah memilihmu" batin Abel.
Karena sudah larut malam Saka mengajak Abel untuk segera pulang.
"Sana masuk."
"Hati hati di jalan."
Saka mengangguk lalu mengelus kepala Abel dengan lembut.
"Tidur nyenyak ya bawel."
"Kamu panggil itu lagi?!"
"Maaf, tapi cocok untukmu."
"Tidak!"
"Lantas apa? dipanggil cantik?"
Abel terdiam kembali lalu Saka pergi menuju mobilnya untuk pulang.
Gadis itu masuk ke rumah dan menemui ibunya sudah tertidur di sofa.
![](https://img.wattpad.com/cover/306314431-288-k683281.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Raden Saka
Fiksi Remaja𝐖𝐢𝐭𝐢𝐧𝐠 𝐭𝐫𝐞𝐬𝐧𝐨 𝐣𝐚𝐥𝐚𝐫𝐚𝐧 𝐬𝐚𝐤𝐚 𝐤𝐮𝐥𝐢𝐧𝐨 Kutipan di atas merupakan sebuah ungkapan dalam bahasa jawa yang artinya cinta itu tumbuh serta datang apabila dua orang yaitu lelaki dan perempuan terbiasa melakukan suatu hal bersama. ...