aku tidak bisa memahami nya
aku membiarkan mengalir sajaOh Sehun
"Daddy wake up, ini sudah siang Daddy"
"Emzz...." sehun hanya merenggangkan tubuh tapi tidak bangun.
"Daddy wake up, Daddy harus makan kata mommy"
Jeno terus berusaha membangunkan Daddy nya, menggoyangkan tubuh Sehun , mengusap usap wajah Sehun. Sehun tetap tertidur.
" Mommy Jeno tidak tahu harus membangunkan seperti apa lagi"
" Coba Jeno tekan hidung Daddy"
" Okay mommy"
Jeno pun melakukan apa yang di contohkan mommy nya.
"Ha...ha...ha"
Dengan kaget Sehun bangun dari tidur nya.
" Jeno, apa yang Jeno lakukan"
" Aku sudah membangunkan Daddy berulang kali tapi Daddy tidak bangun-bangun. Daddy seperti beruang hibernasi"
"Mwoo"
Irene hanya menahan senyum melihat Sehun kesal dengan cara Jeno membangunkan nya.
" Oppa minum ini untuk menghilangkan pagar mu"
Sehun meminum penghilang pagar yang dibuat kan Irene .
"Daddy cepat mandi, kita makan siang bersama tadi Daddy tidak sarapan "
Dengan setengah sadar Sehun mendengar kan anak nya berbicara.
" Jeno tidak sekolah?"
" Sekolah Jeno di liburkan 2 hari karena ada ujian akhir semester untuk kelas 6. Tapi Jeno di beri tugas rumah"
Irene menjelaskan kenapa anak mereka masih di rumah di jam Sekolah.
" Aku akan mandi dulu"
" Aku sudah siapkan baju nya oppa"
"Emzz"
KAMU SEDANG MEMBACA
I know and sorry
Fanfiction" kau tidak tahu apa yang aku rasakan. kau tidak tahu apa-apa dan sekarang dengan GAMPANG nya kau bilang menyesal dan memberimu kesempatan. pergilah, hiduplah dengan penyeselan." [ irene ) " aku memang berengsek, bajingan. benar semua itu benar. tap...