Chapter 3

3.5K 95 0
                                    

Assalamualaikum

بسم الله الرحمن الرحيم

Happy reading♡♡

••🤍••


"Alya"panggil Gus Rayyan

"Na'am Gus,ada apa ya??"

"I-itu t-temen k-kamu"ucapnya terbata bata

Alya menoleh dan membulatkan matanya

"Astaghfirullah Queen "kagetnya

"Temen kamu kenapa kok bisa gituuu!!"panik Gus Rayyan

Semua santriwati melihat kejadian itu dan melihatnya

"Asma nya Queen kambuh Gus"santainya

Alya,Shela,Vina hanya santai karena sudah terbiasa,, teman macam apa dia walaupun sudah biasa tapi seperti tak punya beban

Lainnya dengan Gus Rayyan keringat bercucuran dikeningnya.. panik??sangattt panik

"Astaghfirullah.. kok kamu santai gitu sii.. Shela shela cepat ambil inhaler nya"ucap Rayyan

"Na'am Gus..tunggu sebentar assalamualaikum"ucap Shela lalu berlari ke asrama

••🤍••


Queen sekarang sudah sadar,ia berada di uks pondok.. untuk sekarang mungkin ia akan izin tidak masuk kelas terlebih dahulu

"Pusing bngt ya Allah"lirihnya

Terdengar ketukan pintu UKS

Tok
Tok
Tok

"Siapa ya??"ucapnya sedikit teriak

"Ini ummi sayang"

"Owh ummi.. masuk saja"

"Assalamualaikum sayang"ucap ummi lalu tersenyum

"Wa'alaikumsalam ummi"ucapnya lalu menjawab senyuman ummi

Saat Queen hendak bangun ummi dengan cepat mencegahnya untuk tidak bangun

"Kamu kenapa??"tanya ummi

"Gapapa ummi.. cuma sedikit pusing aja"

"Yakinnnn sedikittt pusingnyaa??"{author}

"Enggaa sii cuma boong aja lah kesian takut khawatir"{Queen}

Ummi memegang kening Queen dan ummi pun kaget

"Astaghfirullah sayang,kamu demam"

"Gapapa ummi..ini demam biasa"

"Gapapa gimana, kamu harus banyak istirahat aja yaa.. ummi mau bilang ke Ayyan kalo beberapa hari kedepan kamu izin tidak masuk kelas"

'ayyan??siapa??'batinnya

"Afwan ummi Ayyan itu siapa??"

"Eh iyaa keceplosan ummi.. Ayyan itu Rayyan,,tapi sttt yaa gausa kasih tau siapa siapa itu panggilannya dirumah"

Queen pun mengangguk sambil tersenyum

'namanya lucu, kaya orangnya, segitu lumayan kalo aku aneh Ely apa coba'batinnya

"Na'am ummi.." ia hanya diam karena benar benar merasakan pusing yang sangat hebat

"Yasudah ummi ke Ayyan dlu.. ummi ntar suruh temen² kamu kesini okee assalamualaikum"

"Na'am ummi Wa'alaikumsalam"

Tak selang beberapa lama bestie bestie Queen pun datang

"Assalamualaikum bestieeee,, gimana kamu gapapa??ada yang sakit gaa??oh ya tdi Bu nyai bilang kamu demam tinggi iyakah?? ucap Alya heboh

"Berisik!!"tegas Vina

"Wa'alaikumsalam.. ga heboh dikit bisa gaa??makin pusingg nih saya dengan celotehan kamu"ucap Queen

"Heheh maaf maaf aku kan khawatir"ucap Alya

"Aku panggilin mbak Kiara ya buat bikinin kamu bubur..mau gak??"tanya Shela

Mbak kiara adalah pembantu pondok.. ia yang sering bikin makanan dipondok

"Gausah la,, aku ga laperr,tadi pagi kita kan udah makan sekarang masih ga laper"bohongnya.. ia berbohong karena tidak mau merepotkan teman²nya

"Tapi Queen.. perut kamu gabole kosong ntar nambah sakit"bukan Alya,bukan Shela melainkan Devina.. ucapannya sangatttttt lembut

Saat itu juga Alya dan Shela bergidik geli melihat Devina seperti itu,Namunn Devina menyadari jika ada yang memperhatikannya

"Heh!!apa kalian liat liat!!"sinisnya

"Ngga kok gaada yang liatin Lo!"ucap Alya siniss

"Heh bahasanya!!"tegas Queen dibalas cengengesan oleh Alya

"Gapapa kok Vin, bukannya ngusir sekarang sudah waktunya makan siang kalian makan aja"ucap Queen lalu tersenyum

"Yasudah.. tapi maaf bukannya ga sopan ga nungguin kamu yaa"sopan Shela

"Yaa gapapa..aku juga mau ke asrama aja disini bosen, takut ada yang masuk"ucapnya lalu terkekeh

"Dahh assalamualaikum"ucapnya kompak.. mereka bertiga saling pandang

"Udah sefrekuensi kompak bener"ucap Queen lalu terkekeh

Mereka pergi dari hadapan Queen

Queen pun segera bangun,ia akan pergi ke asrama

Namun saat dalam perjalanan pandangannya mulai kabur dannn....

Brakk
Ia jatuh pingsan

Ada seseorang yang sedang melewat dan melihat Queen.. ia panik sungguh panik melihat Queen tergeletak ditanah

"Astaghfirullah ya Allah Queen"panik seseorang

Siapa seseorang itu??emm itu adalah Gus Rayyan

Gus Rayyan gelisah... Jujur ia sangat bingun antara menggendong atau memberi tahu yang lain

Namun disisi lain ia berpikir,jika menggendong bukan mahramnya,, tapiii jika menunggu santriwati lain ia yakin pasti akan lama karena mereka sedang makan bersama

••🤍••

Kira kira Gus Rayyan harus ngapainnn hayoooo

Jangan lupa vote nyaaaa yaaa💓

Dah assalamualaikum

الحد الله ر بل علمين

Mencintai dalam diam (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang