1

760 26 0
                                    

Malam hari yang sunyi adalah waktu untuk tidur tapi tidak dengan seorang gadis yang sedang membaca novel sambil berteriak emosi.

"Bangs*, bab* , anji**. Ini novel apaandah ngak jelas gini jing, ini juga si pameran utama cowoknya sudah punya tunangan tapi malah jadi kekasih si cewek cengeng, ini juga si tunangannya mau aja di duakan sama tunangannya, bukannya memutuskan, eh malah nge-bully si cewek cengeng, ini juga cewek cengeng kerjanya nangis mulu Bangs*t apa² nangis bukannya ngelawan eh nangis.

hah...ini juga kehidupan si antagonis menyedihkan amat dah, di benci keluarga karena dianggap penyebab sang ibu meninggal , tunangannya yang malah suka orang lain , dan lagi hampir dibenci satu sekolah karena suka nge-bully si cewek cengeng , lalu akhir ini cerita si antagonis mati dan si pameran utama malah bahagia miris banget hidupny...

Hah.... Heran gw kenapa ni cerita banyak yang suka cerita anji** ini sih" ujarnya marah + kecewa.

Yah gadis itu adalah Silvia Allendra
atau bisa dipanggil Via dia adalah anak mahasiswa jurusan manajemen, selama kecil dia sudah berada di panti asuhan dia tinggal di panti asuhan sampai berumur 17 tahun dan mulai mandiri dengan usianya yang terbilang masih remaja dan sekarang dia kuliah hasil beasiswa nya dan dia tinggal dikost dengan gajinya yang lumayan untuk kehidupan nya ia memiliki kulit yang sawo matang dan suara yang agak sedikit terdengar suara laki-laki, dia bahkan bisa bela diri atau bisa disebut Taekwondo, dia sekarang diberada dikost-nya sambil membaca novel yang katanya bagus untuk remaja-remaja sekarang dia membelinya karena dia sangat penasaran dengan isi novel tersebut karena seluruh kampus hampir bergosip tentang novel tersebut.

Dia juga banyak membaca cerita novel bertransmigrasi dan lainnya , tapi hanya novel online.


OK LANJUT KE CERITA

"Hah...gw laper anji**karena ni novel" ujarnya sambil turun ke kasur untuk menuju ke dapur.

Sesampainya di dapur dia langsung membuka kulkas yang isinya membuat nya mengeluarkan kata-kata mutiara nya.

"Hah....sial,sial,sial kok kosong si anji** mana gw laper bang***, dah lah ke Indomaret aja beli mie goreng dan sosis" ujarnya dengan muka kesal sambil menuju ke Indomaret


Skip selesai membayar di kasir


Selesai membayar dia langsung mengambil satu sosis dan memakannya , Saat dia di tengah-tengah jalan untuk menyebrang dia dikagetkan dengan truck dari arah kanan, saat dia ingin berlari... but Kakinya tidak bisa digerakkan dan ..........



Brak



Tubuhnya dan belanjaannya terlempar sejauh 2 m hingga tubuhnya sangat sakit untuk di gerakkan, dan darah keluar dari tubuh serta kepala Via , mata via sangat berat untuk terbuka lagi dan disela-sela hampir kehilangan kesadaran nya Via.


" Mi-e g-oreng da-n so-sis gw ba-ng*-sat" dan mata via pun tertutup rapat bahkan nafasnya pun telah berhenti.



_________




"Hah....hah..hah...hah?" Seorang gadis bangun dengan keadaan terengah-engah sambil melihat sekeliling dengan teliti.


" gw dimana? Kok gw dikamar sih kan seharusnya gw dirumah sakit ?" Tanyanya bingung .


"apa gw ditolong orang lalu dia bawa gw kesini sebagai ganti rugi ?"tanyanya lagi  sambil berpikir.

Yah gadis itu adalah Silvia Allendra yang baru saja mengalami kecelakaan, disaat via lagi mikir dia ngerasa ada yang aneh dengan suara nya yang lembut dan agak cempreng, lalu via tidak sengaja melihat kulit tangan nya yang putih yang sangat berbeda dengan kulit nya saat sebelum kecelakaan,karena sangat penasaran dengan Tubuhnya dia langsung melompat dari kasur dan langsung menuju kaca full body.

Saat via melihat dirinya di kaca dia sangat terkejut, ini bukan tubuhnya dan wajahnya ini sangat berbeda, dia terus memikir hingga akhirnya Dia mengerti kalau dia bertransmigrasi ke tubuh yang entah tidak tau siapa namanya.


"Hah.....gw ngak nyangka akan bertransmigrasi " ucapnya dengan nada kecewanya.


".....tapi sekarang gw ditubuh siapa sih kok cantik banget beruntung juga gw >_<!" Ucapnya dengan nada yang kemudian bangga, di saat via lagi memikirkan tubuh siapa yang dia tempati sekarang, seseorang datang dan membuka pintu kamar  sambil melihat nonanya seperti orang lagi berpikir? "Apa yang nona muda pikirkan?".

Batinnya bertanya, namun sesaat kemudian dia tersadar akan tujuan kesini dan memanggil nonanya .

"nona Queen anda dipanggil tuan besar dibawah" ucap bi inah.

[Yah bi inah seorang pembantu yang sudah bekerja selama 30 tahun disini dengan umur 49 tahun, bi inah sendiri yang merawat anak nyonya nya saat nyonya sudah kembali ke sisi Tuhan dan juga meminta nya untuk merawat anak perempuan satu-satunya dan dia juga menyiapkan seluruh keperluan nona mudanya

Karena nyonya tau kalau suaminya tidak akan merawat nya dengan baik setelah dia pergi kembali kesisi tuhan.

walaupun bi inah sering dimarahi dan dimaki oleh nona mudanya namun dia tetap sangat menyayangi nona mudanya tersebut dan dia akan selalu menghargai nona mudanya.]



OK LANJUT......Kembali ke cerita

"Hah?...Queen?...dan anda siapa yah?" Ucap via yang sedang bingung dan merasa aneh dengan nama Queen.. seperti nama seseorang ......

"Eh? Emang orang jatuh dikamar mandi akan anemia yah?" Batin bi inah kebingungan.

"Eh itu nona Queen apa anda anemia nona?" Tanya bi inah kepada sang nonanya.


"Amnesia bukan anemia, eh......iy-a mungkin saya amnesia " ucap Via sambil membenarkan kata bi inah.

"Oh kalau gitu nama nona adalah nona Queen Margharet nona anak bungsu dari 4 bersaudara Nama kakak pertama nona Adalah tuan Alex Margharet , kakak kedua dan ketiga merupakan twins  Kenzo Margharet dan Kenzi Margharet. Dan nama ayah nona Refon Margharet dan ibu nona Tasya Margharet yang telah meninggal saat nona dilahirkan dan saya adalah Bi Inah yang telah bekerja di sini selama 30 tahun nona" Ucap bi inah panjang + lebar.

_________



Queen yang mendengar itu terkejut. "hah?..,.apa? Que...en Margha.....ret....??? Queen Margharet ?.....tidaaaaaaaaaakkkkk" teriak Via dengan keras hingga membuat semua terkejut bahkan ada yang telinganya hampir sakit.

QUEEN MARGHARETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang