Saat mereka sedang asik asik cerita dan gosip ada orang yang memanggil Laras...
"Assalamualaikum, ada Laras?"tanya risky datar.
"Waalaikumsalam, kenapa ky?"tanya Laras.
"Nih makanan buat kamu,"ucap risky menyerahkan makanan nya.
"Lah ? kok! bentar lagi kan mau makan bareng Ki..."lirih Laras.
"Biar duoble nasi kamu,"kekeh risky.
"Kamu mau aku gendut?!"kesal Laras berkacak pinggang.
"ya gak lah,"ucap risky.
"Aku gak mau kamu telat makan,"ucap risky membuat alasan tak masuk Haikal.
"Ya gak gini juga lah.aduhh..." Laras memijit pelipis nya.
"Yaudah kalo gitu kita makan berdua aja disitu!"risky menunjuk meja dan kursi kayu.
"Ih, gak deh! ntar saya yang malu..."ucap Laras.
"Lah? kenapa malu ras? kan bareng sama babang ganteng,"ucap risky kepedean.
"Idih!!"ucap Laras pura pura muntah.
"Hhh,udah lh, lagian aku juga udah izin sama ustadz katanya nya boleh."ucap risky santai.
"Lh kok?!!"ucap Laras tak percaya.
risky ke tenda perempuan saja sudah membuat nya bingung,apalagi ini makan berdua?! apa apaan pesantren ini?!
"Soalnya aku bilang kalo kamu saudara aku," risky tertawa membuat Laras melotot tidak percaya.
"Saudara sesama muslim kalik..."ucap Laras sewot yg dibalas cengiran kecil oleh risky.
Lalu mereka berjalan menuju meja bambu tersebut dan membuka bungkus nasi tersebut berisikan ayam bakar dan ayam kecap ,mereka pun makan dengan tenang tanpa ada gangguan tapi ....
"Saudara sehati boleh gak?"ucap risky tiba tiba melanjut kan pembicaraan yang tadi sambil makan.
"Uhuk...uhukk!!"Laras terbatuk. lalu risky dengan sigap langsung mengambil kan air dan memberikan nya kepada Laras.
laras pun meminum nya hingga ludes.
"Kamu kenapa ras?"tanya risky.
"Pikir aja sendiri!"ketus Laras lalu melanjut kan makanya.
"Saya salah apa lagi yaallah... "ucap risky dalam hati.
"Ouh! ya ras,besok itu orang tua saya pergi ke luar negri lagi,"ucap risky.
"Jangan!"Laras reflek berteriak.
risky yang tadi ingin menyuapi nasi ke mulut nya jadi urung dengan mulut terbuka seolah heran dengan ucapan gadis itu.
"H-hah,lu kenapa?"tanya risky.
"Eh,maksud saya. jangan pernah kau sakiti aku lagi!" ucap Laras sok bernyanyi.
"Kamu ikut?"tanya Laras sudah tenang.
"Gak sih,tapi saya sama Abang saya disuruh nginep dirumah kamu,"ucap risky.
ngapain coba di titipin di rumah gue?! anak nya udah besar besar juga! kayak gak ada penginapan aja! batin Laras.
"Ouh,yaudah sih...sama aja,kita gak bakal ketemu,kan kita di pondok."ucap Laras.
"pas libur."ucap risky.
Mereka pun menyelesai kan makanan nya hingga waktu menujuk kan pukul 20.55
" bentar lagi orang mau makan bersama ras."ucap risky.
"Ouh iya Ki,kamu buruan pergi!"usir Laras.
"Dih! ngusir,"ucap risky cemberut.
KAMU SEDANG MEMBACA
ilovy Gus(On Going)
Teen Fictionaku bernama"azura Az-Zahra "aku masuk ke pesantren Darussalam dipaksa oleh ayah ku. susah rasa nya menolak,akhirnya aku masuk ke ponpes dan bertemu dengan orang orang baik. ayah ku memasuki aku ke pondok karna akrab dengan kyai yang memiliki pondok...