ilovy Gus(On Going)

21.asrama

Akhirnya setelah sekian lama dihutan mereka pun kembali ke asrama dan beristirahat,dan mereka pun libur classs selama 3 hari ...

"kak zura,kakak dipanggil sama Abang ku!"ucap Aisyah.

"Kenapa?"tanya zura heran.

"Gak tau,"ucap Aisyah.

"Kalo gitu aku pergi dulu ya kak!"ucap nya lalu pergi.

Zura pun pergi kekantor guru laki laki ditemani oleh zalfa...

"Assalamualaikum Gus!"ucap mereka berdua kompak.

mereka membuka pintu,terpampang lah wajah Gus attaki.

"Waalaikumsalam,duduk!"ucap Gus Azhar.

"Karna hukuman kamu belum selesai,class libur, kamu harus tetap menyetor kan ayat Alquran ke saya, dan jika kamu mau cepat, kamu harus nyetor kan sepuluh ayat. jadi kamu bisa terbebas dari hukuman ini dalam waktu tiga hari."ucap Azhar panjang lebar.

"Baik Gus, saya akan berusaha."ucap zura.

"Kalo gitu,kami pamit ya Gus."ucap zura diangguki Gus Azhar.

"Eh! muka nya kenapa tuh?"tanya zura.

zura heran melihat wajah Zalfa yang tiba tiba berubah murung,padahal di dalam kantor tadi wajah teman nya itu berseri seri.

"Kenapa sih! Gus Azhar gak ngelirik aku,"ucap zalfa menunduk kesal.

"sabar...."kekeh zura.

"Dia cuma Ng-bruk!
tiba tiba ucapan zalfa terpotong saat dia menabrak seseorang.

"Heh! kalo jalan tuh pake mata dong,kan jadi jatuh ni buku,"ucap dela ngebentak.

"Jalan pake kaki bukan pake mata! kalo pake mata ntar perih tu mata kena pasir."ucap zalfa sewot.

"Heh,gak usah sok keras lu! udah ngenabrak, bukan nya bantuin, malah nyolot lu."ucap kia mendorong tubuh zalfa.

"Heh! gak usah main tangan dong,"kesal zura memegang tangan kia.

"Ekhemm!"ucap seseorang dengan suara beratnya.

"Ehh...maaf Gus!"ucap kia karna ketahuan mendorong zalfa.

"Kalian kenapa? keliatan nya gak suka banget sama cewek ini?"ucap Gus bintang menunjuk zalfa dan zura.

"Gak gitu kok Gus,kami gak punya masalah apa apa kok! iya kn?!"tanya dela kepada teman nya.

gus bintang menatap selidik pada keempat gadis itu,terpaksa ke empat nya harus berpelukan sembari menampilkan senyum konyol itu.
dengan Zalfa yang mengelus hijab dela seperti ngajak berantem,di ikuti Dela yang juga melakukan hal serupa.

"Trus, tadi kenapa kamu ngedorong dia?"tanya Gus bintang masih santai.

"Ma-maaf Gus! saya gak sengaja, soalnya cewe ini udah nabrak temen saya."ucap kia gelagapan.

"Trus harus ngedorong?"tanya Gus bintang lagi.

"..."

"kalian boleh pergi."Gus bintang lalu meninggalkan mereka yang masih tercengang.

Mereka bergulat dengan pikiran nya masing masing.

Mereka pun pergi keasrama dan melihat teman teman nya yang tengah berkumpul..

"Eh! kalian mau ikut ke minimarket gak?"tanya Laras ketika melihat zura dan zalfa yang berada diambang pintu.

"Ayok!"ucap mereka.

Mereka pun pergi menuju mini market dan ternyata ada kakak beradik disana yang tak lain dan tak bukan adalah Ahmad dan risky...

"Ekhem, assalamualaikum,"ucap Ahmad ketika mereka lewat.

"Waalaikumsalam ustadz!"ucap mereka serempak.

"Kamu anak nya buk nir ya?"tanya Ahmad kepada Laras.

"Iya,kenapa?"Laras bertanya sewot.

"Gak papa,"ucap Ahmad.

"Ih,apansih! orang lagi buru buru juga."ucap zalfa dalam hati.

"modus banget,"zura sinis.

"Idih! ni sp lagi? bisa bisanya dia tau nama Mak gua!"ucap Laras dalam hati.

"Aduhz ganteng banget. akhhh!"ucap Nabila.

"ustadz Ahmad kok kek suka gitu ya ke Laras?"ucap Siti dalam hati.

"Kalo gitu kita permisi dulu ya ustadz. ingin ke mini market. assalamualaikum."ucap Laras mewakili dan dibalas salam.

Risky dan Ahmad berpisah karena Ahmad Harus pergi keasrama, tapi disitu dia melihat Aisyah keluar dari kantor Gus Azhar...

"Assalamualaikum,ada urusan apa sama Gus Azhar?"tanya Ahmad kepo.

"Saya adek nya."ucap Aisyah.

"Eh! maap maap..."ucap Ahmad.

"Kenalin, saya Ahmad."ucap Ahmad memperkenalkan diri.

"Aisyah."ucap Aisyah lalu pergi tak lupa mengucap salam.

"Cantik."ucap Ahmad dalam hati.

"Eh! gua ngomong apa sih! gua kan sama Laras."ucap nya lagi.
.
.
.
Next,segitu dulu capek lanjutan nya sabtu