RFB 11

204 23 0
                                    

    "Woy bang mau kemana lagi?"

   Panggil Olla membuat Daniel menghentikan langkahnya dan dengan rasa malas Daniel pun melihat kearah olla.

   "Cari zidan, dia di perpus kan?"tanya Daniel dan Olla serta evano pun mengangguk lalu Daniel pun pergi menuju parpus.

   "Ngapain Daniel tadi Van?"tanya Gion.

   "Tawaran kompetisi tingkat nasional"ujar evano mengambil kursi baru karena kursinya diduduki oleh Ariel.

   "Kompetisi apa?"tanya Ariel penasaran.

    "Arsi patung sama ngedesain miniatur yang bakal dilaksanakan di audit sekalian sama waktu pensi nanti"ujar evano ingin minum namun ia malah kesal saat minumannya malah habis.

   "Ci pasti ini loh yang habiskan?"tanya evano dan Ariel pun mengangguk.

   "Kenapa, mau marah?"

   "Iyalah itukan minuman Evan"

   "Salah siapa pergi ngga bawa minuman" ujar Ariel ngga mau kalah.

   "Idiiih cicinya siapa ini, perasaan gua ngga punya kakak dah"

    "Perasaan gua juga ngga punya adik"balas Ariel dan keduanya pun menatap satu sama lain dengan tatapan kesal.

    "Kenapa lu lihat gua begitu?"tanya Ariel ketus.

    "Orang lihat kak Chika ih PD amat lu"ujar evano tak kalah ketus, keributan kedua membuat yang lain hanya bisa diam sambil menahan tawa.

    "Tuh bellnya sudah bunyi, masuk yuk"ajak Gaby membuat mereka semua berdiri dan menuju kelas masing-masing.

*
*
*

   Selama perjalanan menuju kelas XI hanya evano dan Olla saja berdua berjalan sepanjang koridor sekolah,"Gimana tangannya sudah baikkan?"tanya evano seraya memasukkan kedua tangannya ke saku celana.

   "Lumayan, eh gimana tawaran itu lu terima ngga?"tanya Olla melihat evano sebentar lalu kembali melihat kearah depan.

   "Kemungkinan iya, lagipula gua senang juga ngedesain miniature-miniature begitu tapi untuk arsi patung itu hal baru untuk gua, kalau lu senangnya ngapain?"

   "Ngumpulin miniature mobil sama benarkan mobil"ujar Olla membuat evano menghentikan langkahnya dan Olla pun ikut menghentikan langkahnya.

   "Kenapa ngga masuk SMK aja?"

   "Ngga dibolehin, kata mama nanti ngga punya teman karena rata-rata cowok semua"

   "Iya juga, ayo masuk"ajak evano dan keduanya pun masuk ke kelas duduk ditempat masing-masing.

   "Iiiihhh menang di circle kalau sendiri ciut tuh nyali"sindir salsa namun Olla malas menanggapinya.

   "Sudah jangan cari api"ujar temannya membuat salsa kesal.

   "Jangan dihiraukan"bisik evano yang berada disebelahnya, Olla pun hanya mengangguk.

   "Weh darimana lu?, lama banget ke tamannya"tanya evano saat Justin datang dan duduk di depannya.

    "Bahas tugas les tadi sama ci jess maka nya lama"

    "Tugas apaan, lu aja ngga bawa buku"ujar zidan yang baru datang membuat Justin terdiam.

    "Ngapain dia, zi?"tanya evano saat zidan sudah duduk disebelahnya.

    "Biasa mesra-mesraan sama ci jess"bisik zidan sambil terkekeh sehingga Justin pun menoleh ke belakang.

RIVER FOR BEGINNERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang