chapter 29.

176 36 3
                                    

BULAN MADU?gagal
.
.

Off menginginkan mereka semua ke luar negeri untuk berlibur sekaligus bulan madu namun nanon bersikeras tidak mau ikut bersama sedangkan gun malah tidak ingin menjadi egois meninggalkan anaknya sendiri sementara dirinya berbulan madu dengan off.

gun tahu hal ini tidak adil bagi off tapi kejadian yang pernah dialami oleh nanon sewaktu dulu membuat gun takut,gun sangat takut kehilangan anaknya itu maka dari itulah gun tidak ingin meninggalkan nanon meski nanon memintanya pergi.

"pa nanon tidak apa_apa lagipula ada bibi jennie disini,bibi akan jaga nanon"

"nanon tidak nakal pa,jadi nanon tidak akan merepotkan bibi jen janji"lanjut nanon membujuk gun agar mau pergi bersama off

"sayang,sudahlah lagipula tidak perlu pergi jauh jika hanya ingin bulan madu bukan?jadi jangan paksa papa mu lagi na"jawab off sambil mengusap kepala nanon sebab gun hanya diam

"tapi pi,kalian harus bulan madu setelah menikah"

"hust,siapa yang mengatakan hal itu padamu sayang?itu tidak boleh di katakan anak kecil ok jadi,jangan mengatakan hal itu lagi na"

"uncle oab dan uncle arm"jawab nanon menunjuk oab dan arm

off langsung menatap keduanya lalu menghela nafas sambil kembali menatap nanon.
"jangan katakan hal itu lagi ok"

"baik pi,maafkan nanon"

"emuach,anak baik"balas off setelah mengecup kening nanon lalu menatap gun

"sebentar"ucap off dan gun mengangguk

"ayo"ajak off kemudian pada arm dan oab

off sengaja melakukan hal itu sebab off tahu gun ingin memberi pengertian pada anaknya itu.

"kenapa off,apa yang salah?"tanya arm

"jangan bilang kau......."lanjut arm

"jangan aneh_aneh ,kami tidak melakukan hal yang kau pikirkan itu"potong off

"au ,kenapa?"

"gun belum terbiasa dan lagipula nanon ingin ada diantara kami"jawab off santai tapi tidak dengan sahabatnya sebab off pasangan pengantin baru tapi belum melakukan itu,padahal mereka tidak tahu jika off sudah melakukan hal itu sebelum mereka resmi menikah jadi,wajar jika off tak mempermasalahkan hal itu.

"baguslah jika kau memikirkan hal itu off"

"maksudmu?"

"sudahlah off,arm mungkin kecapekan jadi wajar dia mengatakan hal aneh"

"ayo arm kita pulang"lanjut oab merangkul arm dan mereka meninggalkan off

di dalam gun tengah mendekat pada nanon anaknya.
"sayang"

"pa ,nanon tidak apa_apa ,nanon juga tidak ingin menyebabkan masalah antara papi dan papa"

"nanon sudah besar pa,jangan khawatirkan nanon seperti itu"lanjut nanon membuat gun memeluknya

"apapun yang kau katakan sayang,papa tetap pada keinginan papa yang tidak ingin jauh dari mu"jawab gun sambil memeluk nanon

tapi apa yang dilakukan gun sangatlah tidak adil ,pernikahannya dengan off baru berjalan beberapa hari namun entah mengapa gun jadi takut kehilangan nanon .

Last Love MPREG(offgun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang