[RWM] 16.06 Bersamamu : Lail Arahma

Kata Pengantar

Aku adalah sosok yang begitu buruk. Jika semua pemilik cerita ialah sosok yang begitu didambakan, aku termasuk pengecualian. Jika Tuhan menciptakan manusia dengan kekuatan sebagai kelebihan dan kelemahan sebagai kekurangan, maka aku juga termasuk pengecualian. Kelebihanku adalah kelemahanku dan aku tidak tahu apa aku memiliki kekuatan selain bersamanya. Jika kalian bertanya lantas apa untungnya bagi kami membaca buku ini? Jawabannya temukan sendiri. Baca habis kisah ini lalu aku akan bertanya kembali apa yang kalian dapatkan. Sebab kalian yang menentukan. Kalian bisa saja merutukiku atau mengasihaniku. Boleh jadi kalian menyukai kisah ini atau malah sebaliknya. Aku hanya ingin bercerita tentangnya. Tentang seseorang yang berarti bagiku. Seseorang yang lebih pantas menjadi sorotan dalam buku ini dibandingkan aku. Seseorang yang sosoknya lebih mirip seperti malaikat yang dikirimkan Tuhan untuk menerangi hatiku yang gelap gulita. Ia dengan kelembutannya, ia dengan senyum teduhnya, ia dengan tutur kata indahnya mampu membuat diriku yang angkuh bertekuk lutut. Buku ini tentangnya, kubuat agar dia tetap abadi tidak hanya dalam hati, tapi juga tidak lekang oleh waktu yang berlalu.