SECRET STORY MEMPERSEMBAHKAN
MISTERI DAMAR LANGIT
EPISODE 3
Basudewa terus menelusuri tempat itu berharap ia dapat menemukan keberadaan adiknya. Dan yah setelah beberapa lama Basudewa mencari keberadaan Ratnadewi, akhirnya ia pun menemukan adiknya itu namun dengan keadaan tak sadarkan diri."Rayi!" Ucap Basudewa dengan berteriak. Ia berlari menghampiri adiknya dan langsung menidurkan kepala Ratnadewi di pangkuan nya. "Rayi! Rayi aku mohon bangunlah, Rayi, Rayi bangun lah, apa yg terjadi dengan mu?" Ucap nya dengan penuh ke khawatir. "Aku harus segera membawa rayi Ratnadewi ke istana agar segera mendapat pengobatan dari tabib"
Basudewa pun membawa Ratnadewi kembali ke istana Mekar jaya.
____________________****____________________"kenapa yunda Ratnadewi dan Raka Basudewa belum juga kembali? Semoga saja mereka baik baik saja." Ucap Gandang Wangi yg sedari tadi mundur mandir menunggu kedatangan kedua kakak nya.
"Tenanglah putra ku, nyimas Ratnadewi dan Raden Basudewa pasti akan segera kembali dengan keadaan baik baik saja." Ujar kembang Ayu yg mencoba menenangkan putranya itu
"Aku tidak bisa tenang ibunda. Sebelum mereka kembali." Ucap nya dengan nada penekanan.
"Mohon ampun Gusti prabu, Raden Basudewa dan nyimas Ratnadewi sudah kembali." Lapor seorang prajurit dengan menangkupkan tangan nya.
"Hah syukurlah mereka telah kembali. Apakah mereka baik baik saja?" Tanya Gandang Wangi pada seorang prajurit itu
"Nampak Raden Basudewa baik baik saja Gusti prabu, tapi Nyimas Ratnadewi tak sadarkan diri dan sedang di bawa ke ruang pengobatan oleh Raden Basudewa." Jelas prajurit itu
"Oh Dewata yg agung, apa yg telah terjadi pada yunda Ratnadewi? Aku harus memeriksa keadaan yunda Ratnadewi." Gandang Wangi pun pergi ke ruang pengobatan dengan tergesa-gesa.
____________________****____________________Sesampainya di ruang pengobatan betapa terkejut nya ia saat melihat kondisi Ratnadewi. Dengan wajah yg sangat pucat, dengan nafas yg sangat lemah.
"Jagat dewa Batara, apa yg terjadi kepada yunda Ratnadewi Raka?" Tanya Gandang Wangi pada Basudewa.
"Maaf Rayi prabu. Rayi Ratnadewi bertarung dengan Nyi Durga. Aku tidak tau apa yg menyebabkan dia seperti itu karena aku tidak melihat langsung pertarungan mereka." Jelas Basudewa.
Gandang Wangi mengerti apa yg dimaksud dengan penjelasan dari Basudewa pun memberi anggukan sebagai balasan. Sementara tabib sedang memeriksa keadaan Ratnadewi.
____________________****____________________Didalam Gua yg sangat gelap hanya cahaya remang remang dari api pada obor.
"argghh... bocah itu benar benar tidak bisa di remehkan. Meskipun sudah dengan keadaan lemah, tapi masih bisa membuatku terluka. Lebih baik aku segera mengobati luka ku ini." Ucap nyi Durga dengan mendecikkan lidah nya.
Tak lama datanglah 2 orang lelaki masuk ke dalam Gua dengan langkah sempoyongan.
"Sial! Kenapa dia sulit sekali di kalah kan? Arghh..." Ucap Rawadika dengan kesal.
"Sudah tau dia sulit dikalahkan, tapi kau masih saja menyerang nya." Ejek Cayapati pada Rawadika.
"Apa katamu? Aku datang menolong mu. Seharusnya kau berterimakasih kepada ku bukan malah mengejek ku." Ucap Rawadika dengan nada kesal.
Cayapati dan Rawadika pun saling beradu mulut. Hingga mengganggu Nyi Durga yg sedang memulihkan tenaganya.
Mereka berdua terpental sampai dinding Gua karena serangan dari Nyi Durga.
"Kalian seperti anak kecil saja. Hanya karena masalah sepele kalian bertengkar menjijikan heuh" kata nyi Durga dengan nada kesal.
____________________****____________________Di perkampungan terjadi kegaduhan karena perselisihan dari perkara adu ayam. Saat 2 warga itu sedang bertengkar tiba tiba ada yg menahan mereka dengan pukulan nya. Dia memakai jubah hitam dan penutup wajah.
"Hey siapa kau? Jangan campuri urusan kami!" Kata salah satu warga itu.
"Hentikan perdebatan kalian dan permainan ini semua. Jika tidak, kalian akan menyesal." Ucap dari orang misterius itu.
"Siapa kau? Berani sekali hahh" mereka berdua menyerang orang misterius itu, namun tanpa perlu mengeluarkan tenaga banyak orang misterius itu dengan mudah mengalahkan 2 warga tadi.
"Ma-maafkan kami kisanak kami tidak akan mengulangi nya lagi." para warga itu memohon ampun dengan menangkupkan tangan nya. Namun orang misterius itu hanya menjawab dengan anggukan lalu pergi meninggalkan perkampungan.
____________________****____________________Di ruang pengobatan hanya ada Basudara dan Gandang Wangi yg sedang menjaga Ratnadewi.
"Putraku!"
"Rayi!"Ucap 2 orang yg datang ke ruang pengobatan, mereka adalah Sinar Wulan dan Patisurya.
"Ibunda, Raka" jawab Basudewa.
"Apa yg terjadi pada Rayi mu putraku?" Tanya Sinar Wulan.
"Kata tabib Rayi Ratnadewi terkena racun ibunda dan itu sangat berbahaya." Jelas Basudewa
"Astaghfirullahal'adzim"
Mereka berdua pun kaget dengan kondisi Ratnadewi.
____________________****____________________Di gerbang istana nampak orang misterius tadi yg sedang berdiri di depan gerbang istana dan memperhatikan sekitar istana. Lalu perlahan lahan dia berjalan masuk ke istana namun di hadang oleh 2 prajurit yg berjaga.
"Maaf kisanak, siapa kisanak ini? Ada perlu apa datang kemari?" Tanya salah satu prajurit itu.
Orang misterius itu perlahan lahan menarik kebawah penutup wajah nya, dan betapa terkejutnya dua prajurit yg berjaga disana.
"Nyi-nyimas.......?"
BERSAMBUNG.....
Siapakah orang misterius itu?
Apakah dia keluarga kerajaan atau malah musuh kerajaan?
Dan apakah Ratnadewi dapat disembuhkan?Tunggu di episode selanjutnya yah 👋

KAMU SEDANG MEMBACA
MISTERI DAMAR LANGIT
Ficción histórica📝 Bismillahirrahmanirrahim.... "Sampai matipun aku akan menjaga amanat ini...." _______________________****______________________ SECRET STORY MEMPERSEMBAHKAN: Kisah tentang sebuah ajian yg diperebutkan oleh seluruh pendekar di tanah Pasundan yg ti...