part 8

89 2 0
                                    

Kring
Kring
Kring

Bel pulang sekolah telah berbunyi semua murid berhamburan keluar kelas untuk segera pulang,Kini di depan  kelas XIips 4  terdapat seorang gadis yang mondar mandir dengan kebingungan.

" ck jessica kemana sih bikin gue khawatir aja masa dari pagi gak balik balik ke kelas "gumannya dia amel  yang menunggu kedatangan sahabatnya karna dari bolos tadi hingga sekarang tak terlihat.

"Mel lo belum pulang?" Tanya gama entah dari mana datangnya mungkin baru keluar dari rapat osis mengingat ia seorang ketos dan sering pulang telat karna urusan osis.

"Ehh gama, belum masih nunggu jessica yang ilang dari pagi " ucap amel tersenyum hangat pada gama saat gama sudah berdiri tepat di depanya.

"Belum balik ? Tadi jessica di bawa pergi sama afgan "ucap gama berubah terlihat khawatir mendengar ucapan amel yang mengatakan jessica belum balik.

"Sama afgan,ngerti dari tadi gue gak nungguin "ujarnya mengela nafas kasar

"Emang afgan apanya jessica " tanya gama penasaran setelah mengingat saat kejadian di kantin tadi terlihat afgan marah saat jessica berdua bersamanya dan menarik jessica pergi Begitu saja tanpa sepatah kata pun terhadapnya.

Amel bungkam ia bingung harus berkata jujur atau tidak jika ia jujur nanti gama akan sakit hati jika mengetahui kalau jessica sudah berpacaran bersama afgan.Gama sudah dari lama mencintai jessica bahkan sebelum amel mengenal jessica kenapa amel bisa tahu? karna gama sendiri yang selalu cerita padanya tentang perasaanya pada jessica tapi sayangnya jessica tak menyadari perasaan gama.

"Mel "panggil gama yang melihat amel yang hanya diam saja dan malah melamun.

"Ehh ya anu gu-e gak tahu" ucap amel bingung

" Beneran ? Mereka gak pacaran kan ? Gue gak tahu betapa sakitnya  gue kalau jessica pacaran sama afgan "ucapnya gama pelan terlihat murung diwajahnya.

Amel bisa melihat betapa besar cinta dan tulusnya gama pada sahabatnya itu saat melihat matanya betapa dalam saat mata elang itu memandang sahabatnya.

"Ya gak mungkin jessica pacaran sama afgan mungkin tadi kenapa gitu "ucapnya menyakinkan gama terpaksa ia berbohong melihat gama tampak murung.

"Tapi kalau gak ada apa apa jessica kok kenal sama afgan dia baru aja pindah dua hari lo" ujarnya.

"Emm mungkin karna afgan sahabatnya kak alza makanya kenal" ucapnya mencari alasan lain.

Gama menganguk mungkin saja. Gama juga mengenal alza kakak kandung jessica bahkan keluarga besar jessica ia sudah mengenalnya dari lama.

"Semoga aja gue harap mereka gak ada apa apa " ucapanya penuh harap.

"Terus gimana jessica sekarang mending kita cari dia gue khawatir dia kenapa napa " lanjut gama

"Eh gak usah paling jessica udah pulang " ucap menyegah gama bisa bisa dihajar afgan kalau ganggu mereka atau lebih tepatnya jika bertemu mereka gama akan mengetahui kebenaranya.

"Lo yakin ?" Tanya gama curiga akan gelagat amel yang terlihat aneh.

"Iya mungkin tadi kak alza nyuruh jessica pulang tapi lewat afgan " ucapnya ia bingung dengan alasan apa lagi ia.

"Kenapa harus afgan gue juga bisa alza juga kenal gue dia juga udah hafal sama gue suka nganter jessica dulu kalau pas gak bawa montor  "ucap gama

Skakmat

Lahh iya ya pakai alesan apa lagi  batin amel bingung

"Emm gak tahu sih cuma perkiraan aja" ujar nya dengan dengan cengengesan.

My possesive boyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang