Hari ini kedua sepasang kekasih akan pergi ke Gramedia. Ya, Galang meminta Bora menemani nya untuk membeli buku untuk persiapan olimpiade."Kenapa pakai baju itu?" Bora mengerutkan kening, apakah ia salah memakai pakaian padahal ia hanya memakai salah satu dress bermotif bunga daisy dan cardigan.
"Kenapa mas pacar? Ada yang salah ya? Kalau begitu aku ganti baju dulu." Saat ingin pergi Galang menahan lengan nya.
"Bukan begitu maksud aku kamu terlalu cantik, aku jadi cemburu." Ujar Galang dengan senyuman nya.
Bora langsung tak bisa menahan salting. Ia langsung memukul bahu kekasih nya dengan kesal
"Kamu jago gombal ya sekarang?!" Protes Bora.
"Siapa yang gombal ra emang benar kamu cewek tercantik." Jelas Galang yang membuat Bora semakin salting tak karuan. Ia langsung menutup wajah nya dengan tangan agar Galang tak bisa melihat wajah nya yang Bora yakini sudah menjadi kepiting rebus.
"Gausah di tutup kamu lucu kalau salting."
"AAAA aku gabisa nahan salting kesel tapi suka." Galang mengelus rambut Bora lalu membukakan pintu mobil untuk Bora.
"Makasih mas pacar."
******
Saat sudah sampai di mall, Galang dan Bora langsung berjalan dengan bergandengan tangan menuju Gramedia. Bora langsung tertegun semua isi nya adalah novel kesukaan nya.
Galang menuju arah stand buku pelajaran, Bora sudah bergidik ngeri saat melihat rumus rumus itu.
"Menurut kamu aku harus beli yang mana?" Tanya Galang sambil memegang buku dengan sampul yang berbeda. Bora menggelengkan kepala nya tak tahu
"Aku ga tahu," Bora tersenyum bodoh.
"Bentar ra aku mau milih buku dulu. Kamu ga keberatan kalau nunggu?"
"Gapapa sumpah gapapa, aku malah seneng bisa kesini."
"Emang nya kamu pertama kali ke gramedia?" Tebak Galang asal.
"Iya aku kalau ke mall nganter teman aku beli baju."
"Terus kamu gak beli?" Tanya Galang penasaran.
"Engga aku liat harganya aja udah bikin jantungan." Galang terdiam tak tahu harus menjawab apa.
Saat Galang sedang memilih buku, Bora izin untuk melihat buku lain. Mata Bora langsung berbinar saat melihat novel novel yang terpajang di rak.
"Wah ini kan novel yang mirip sama Farah."
"Cover nya indah banget." Bora memegang salah satu novel yang menurut nya cover tersebut indah dan saat membaca prolog di belakang buku tersebut sangat menarik.
"Bentar ya novel aku nabung dulu buat bawa kamu pulang. Kamu jangan kemana mana loh!" Ucap Bora berbicara kepada novel yang ia pegang. Tanpa ia sadari ada seseorang yang tersenyum melihat tingkah nya.
"Udah ngomong sendiri nya?"
"E-eh Galang, aku ga ngomong sendiri aku lagi ngomong sama novel biar dia ga kabur."
"Kamu mau?"
"Engga siapa bilang!" Ucap Bora cepat.
"Ambil aja aku yang bayarin."
KAMU SEDANG MEMBACA
Galang
Teen FictionFollow sebelum membaca Don't copy my story! Galang samudra wijaya orang mengenalnya sebagai murid yang berprestasi disekolah nya namun misterius. Semua orang tahu Galang sangatlah pintar, membuat perempuan terkagum kagum dengan Seorang Galang. Dia m...