CSGF #16

444 29 1
                                    

pagi hari setelah aulia dan gus fahmi melaksanakan sholat subuh, mereka sedang mengemasi barang yang akan dibawa pulang

"kamu duduk aja, biar mas yang siapin. sakit hm?"

aulia menggeleng, ia tetap ikut melipat pakaian ke dalam koper

"sayang.. istirahat"

"bentarr" rengeknya

"nanti kita pulang langsung, ummi masih nanti sore pulangnya"

"iya" sahutnya

gus fahmi mengehentikan pekerjaannya di depan laptop, ia meletakkannya di atas meja

ia memeluk aulia dari sisi belakang

"kamu kok bandel banget sih, disuruh istirahat juga"

"bentar ajaa"

"gak, ayo nurut mas gamau istri cantik fahri ini kecapekan"

"bentar aja ya sayanggg" lembut nya

"hah apa? ulangin!"

"apaa sihh" rengeknya

"fahri dipanggil sayanggg" teriaknya

"stttt jangan teriak teriakkk"

setelah mereka bersiap siap, kini mereka sedang dalam perjalanan menuju pesantren

"mas.."

"kenapa hm?"

"bulan puasa nanti aku mau adain takjil gratis di depan pesantren"

"iya boleh, masyaallah niatmu mulia"

"makasih ya"

"iya sayang"

setelah berbincang bincang sangat banyak, aulia pun tertidur selama perjalanan hingga tiba di pesantren

"ayo bangun..." ucapnya sembari menggoyangkan tubuh aulia

eunghh

aulia terbangun, perlahan ia membuka matanya dan melihat di depan matanya sudah ada rumah mereka

"lohh kok udah sampaii" pekiknya

"kamu tidur sayang.. jadi gatauu"

aulia turun dan membantu gus fahmi menurunkan kopernya, ia mengeluarkan kunci dari dalam tasnya. lalu membuka pintu rumahnya

pagi ini suasana pesantren sangat sepi, karena semua santri sudah masuk kelas beberapa menit lalu

"mas aku telatttt" teriak aulia

"hari ini mas ngajar di kelas kamu, ayo berangkat bareng" ajaknya

dengan cepat aulia mengambil kitabnya dan memasukkan kedalam tas lalu berangkat bersama

"assalamualaikum" ucap gus fahmi

"waalaikumsalam" balas seisi kelas

aulia berlari dan duduk di bangkunya

"duh sendiri lagi, gaada temen" batinnya

naira masih di rumahnya karena belakangan ini dia sangat down, melamun di taman bahkan demam tinggi. sementara zahra ia masih cuti setelah menikah dan besok baru mengikuti pembelajaran.

gus fahmi memulai pembelajaran hari ini, aulia sibuk mendengarkan materi dari gus fahmi, hingga bel tanda pembelajaran selesai pun berbunyi. semua santri membereskan barang-barangnya dan pergi meninggalkan kelas

aulia berjalan menuju gus fahmi yang tengah membereskan buku beserta laptopnya di meja depan

"mass aulia bosenn"

CINTA SUCI GUS FAHMI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang