Chapter 6

196 25 0
                                    

Sudah sekitar 30 menit Cassiopeia terlelap dalam tidurnya. Cassiopeia terbangun karena ada suara seorang wanita yang menawarkan banyak sekali camilan.

Luna sempat menawari Cassiopeia jajanan yang ada di sana sehingga Cassiopeia terusik dengan hal itu. Mengetahui hal itu, Cassiopeia mengiyakan ajakan Luna dan keluar untuk memilih beberapa camilan.

Cassiopeia keluar dengan membawa sebuah tas (lebih terlihat seperti kantung) yang telah dimantrai agar memiliki ruang tidak terbatas.

Cassiopeia memilih untuk membeli banyak sekali colelat kodok. Ia memilih untuk menyetok banyak sekali untuk setidaknya cukup bagi ia makan sendiri selama sebulan.

Melihat coklat yang banyak sekali saat Cassiopeia ambil, Luna hanya menggelengkan kepalanya. Ginny juga menoleh terkejut saat mendapati banyak sekali coklat yang Cassiopeia raup. Terlebih lagi, pastilah banyak sekali uang yang harus Cassiopeia keluarkan.

Setelah selesai membayar seluruh jajanan yang ia ambil, Cassiopeia langsung duduk kembali. Namun setelahnya, Luna malah mengatakan untuknya segera berganti jubah.

"ngomong-ngomong, apakah kau murid baru? Jubahmu belum terdapat warna asrama." Ginny bertanya pada Cassiiopeia setelah menyadari bahwa jubah Cassiopeia berbeda dari miliknya.

"Ya. Aku belum di seleksi dan aku berada di tahun ke empat." Medengar jawaban Cassiopeia, Ginny hanya tersenyum.

Hanya perlu sekitar 30 menit hingga mereka tiba di Hogwarts. Menetahui hal itu, Cassiopeia memucat. Ia tak pernah tahu akan disortir di asrama mana. Namun ia berharap agar masuk ke asrama Slytherin. Bagaimanapun, Ia tak ingin menjadi seperti pamannya. Mengingat Ia juga seorang black.

Memang tidak ada peraturan tertulis bahwa seorang black harus berada di asrama Slytherin. Namun ketika ia mengingat pamannya, ia tidak berharap untuk diletakkan di asrama selain slytherin.

Sekarang, mari kita tinggalkan Cassiopeia yang  sedang berada di tengah-tengah keresahannya.

•••<HOGWARTS>•••


Setelah semua murid kelas satu telah di seleksi, kini saat bagi Cassiopeia untuk diseleksi.

"Black, Cassiopeia." Nama Cassiopeia diucapkan dengan lantang oleh professor McGonagall. Lantas semua murid sedang berbisik tentang dirinya.

Cassiopeia melangkah maju menuju sebuah kursi yang diletakkan di depan seluruh murid. Dengan mengambil langkah berani, Cassiopeia berjalan tanpa menunjukkan sebuah ekspresi seperti biasanya.

Saat topi diletakkan di atas kepala Cassiopeia, topi itu terlihaat cukup kebingungan.

"Kau memiliki keberanian, namun juga memiliki ambisi yang besar. Lantas, dimana sebaiknya ku letakkan kau. Gryffindor, atau slytherin?" topi itu malah balik bertanya pada Cassiopeia yang juga kebingungan.

Namun, Cassiopeia meyakinkan dirinya bahwa berada di asrama Slytherin akan menjadi jauh lebih baik. Maka dari itu, topi seleksi segera memutuskan bahwa Cassiopeia akan masuk asrama slytherin.

Cassiopeia segera melangkah menjauhi kursi tempat seleksi tadi menuju meja panjang milik asrama slytherin. Draco malfoy segera memerintah Crabbe dan Goyle untuk menggeser badan mereka hingga Cassopeia dapat duduk di sebelahnya.

Cassiopeia sedang menoleh ke kanan da ke kri saat Dumbledore sedang memberi pengumuman bila ada guru baru untuk mata pelajaran  Pertahan Terhadaap Ilmu Hitam. Cassiopeia tengah memandangi wajah seorang permpuan yang duduk tepat di depan Draco. Wanita itu juga sedang menyeringai ke arahnya.

another blackTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang