Setelah makan, "duh kenyang ni, balik dulu ya na, makasih ya bang traktiran nya" ucap Riki, "ya gw juga na,makasih ya bang, gw duluan" sambung taki "gw juga ya hehe, makasih bang" lanjut sunoo, "yee giliran udah kenyang aja lo pulang elah, ga sopan banget lo pada" ucap ku tapi mereka malah kabur naik motor ber3, "yee dasar jamet"ejek ku saat mereka pergi. "Udah udah " ucap hee menenangkan, setelah itu ia membayar tagihan nya dan kami memasuki mobil.
"Maaf ya, padahal tadi aku cuma bercanda eh malah jadi beneran" ucap ku , "oh jadinya aku kamu lagi ni?? Gak jadi gw-lo lagi???" Ucapnya , "iii, suka suka aku dong mau bilang apa, ohya makasih juga ya udah mau di repotin jadi gaenak ni" ucapku "haha, iya gapapa kok, kamu ga ngerepotin kok lagian tadi udah aku iyain juga kan? Gapapa gausa gaenakan gitu" ucapnya, "makasih ya" ucapku sambil sedikit tersenyum, "iya, yaudah sekarang kamu ikut aku ya, kemana aku pergi kamu harus terima, oke???" Ucapnya sambil mulai menjalani mobil itu, "okeeeyy" jawabku pasrah.
Aku tidak tahu ia akan membawa ku kemana dan mudah mudahan ia tidak membawa ku ketempat yang aneh aneh.
Ia memberhentikan mobilnya di salah satu tempat yang sudah lama sekali aku ingin kesini tapi selalu tidak sempat karena selalu sibuk bahkan di hari libur, aku pernah kesini sekali waktu aku masih kecil dan di sana aku bersama keluarga dan teman curut ku. Aku masih merasakan vibes yang dulu pernah ku rasakan, aku terdiam cukup lama memandangi bangunan yang ada di depan ku ini, aku serasa berada di mimpi. Sedikit alay, ya tapi begitu lah aku, yang sudah sangat rindu dengan tempat yang tidak bisa ku datangi karena tidak memiliki waktu luang.
"Hey" tepuk hee pelan dan itu membuat ku tersadar dari lamunan ku, "are u okay???" Tanya nya dan aku jawab dengan sign ok. "Ayo masuk" ajak nya dengan semangat aku mengiyakan ajakannya itu.
Kami berjalan mengelilingi tempat itu, bermain beberapa mainan yang ada dan membeli beberapa makanan dan beberapa stuff yang ingin ku beli, kami berada di lotte world, tempat dimana aku pernah menghabiskan waktu bersama keluarga besarku dengan lengkap tanpa ada kurang, tapi sekarang hal itu ku rasa tidak bisa terjadi lagi. Aku merindukan berada di masa masa itu.
Sore hari pun tiba, hee pun langsung menggeretku masuk ke mobil dan bergegas ketempat lain. "Puas mainnya??" Tanya nya, dan aku mengangguk.
Hee memberhentikan mobilnya di salah satu tempat yang sering ku datangi kalau sedang dalam masalah.
Hee mencari spot yang cocok untuk bersantai, setelah menemui nya kami langsung duduk disana, aku menikmati pemandangan yang terpampang di depan ku, kali ini kami berada di han gang, ya tempat dimana aku sering meluapkan emosi dengan cara menggambar pemandangan yang terpampang di depanku, itu membuatku tenang. "Aku ke mini market sebentar ya, kamu mau apa??" Tanya nya, "mau ikut" ucap ku, "ga usah, kamu disini aja ya jangan kemana mana, mau titip apa ni??" Tanya nya lagi, "gaa ah aku engga" ucapku dan di okekan nya dan ia pergi.
Sambil menunggu nya aku menggambar matahari yang sudah hampir tenggelam. Tak beberapa lama aku di datangi seseorang yang ku pikir itu adalah hee, ternyata bukan. "Halo, boleh aku interview sebentar ga??" Tanya orang itu, aku berbalik dan kaget melihat siapa orang itu, mereka adalah member seventeen jeonghan, joshua, dan jun. Aku mengangguk sebagai jawaban "apakah tidak apa kalau muka kamu ada di acara kami??" Tanya nya lagi, "ya, tidak apa apa" jawabku. Mimpi apa aku semalam bisa ketemu ni orang di depan mata langsung bahkan ngobrol bareng waaaaa mamaaaa anak mu lagi ga mimpi kaann?? Huuaaa.
"Apakah kamu kesini sendiri??" Tanya joshua, "tidak, aku bersama teman ku. Omong omong kalian silahkan duduk disini" ucap ku, dan mereka langsung duduk, "tadi kayanya kamu lagi gambar, gambar apa kira kira??" Tanya jeonghan, aku menunjukkan gambarku dengan sedikit malu malu, sebab ada gambar nya di halaman lain. Aku harap ia tidak membuka halaman selanjutnya. Mereka mengambil dan melihat gambar ku "waa bagus banget loh" ucap mereka semua, "ah engga kok,terima kasih" ucapku.
Dan mimpi buruk ku beneran terjadi, ia membuka lembaran sebelum nya, yang dimana itu adalah gambar dirinya, "waahh, siapa ini??? Terlihat tidak asing??" Ucap jeonghan, "waahh itu kau hyeong" ucap jun, mereka melemparkan banyak pujian kepadaku. Dan tak lupa dengan tujuan awal mereka yaitu menanyai ku beberapa pertanyaan, setelah mereka ingin pergi aku ijin untuk berfoto dengan mereka dan tak lupa meminta tanda tangan mereka semua.
Setelah mereka pergi baru datang lah hee dengan banyak makanan yang dibawanya. "Lama banget si kamu" ucap ku sedikit marah kepada hee, "iya maaf yaa, oh ya tadi siapa??" Tanya nya "ohyaa, aaa hee cinta banget deh aku sama kamu, kalo kamu ga ajak aku kesini hari ini pasti aku ga pernah ketemu sama dia" ucapku excited. "Iya aku tau kok kamu emang sayang sama aku, tapi itu tadi siapa sayang??" Tanya nya lagi, "SEVENTEEN" ucapku excited. Ia kaget dengan apa yang ku bilang, ia langsung memegang dahi ku "kamu ga sakit, kamu mimpi??" Tanya nya, "iii, kamu mah sama aja kaya mama. Apa aku batalin aja ya perjodohannya??" Ucap ku dengan sedikit kesal dan diakiri dengan ekspresi berpikir. "Kan?! Kamu gitu mulu bilang nya, iya iya aku percaya sama kamu" ucapnya tapi muka nya tidak mencermin kan apa yang di ucap kan nya. "Nih liat sendiri" ucap ku sambil menunjukkan foto yang ku ambil tadi dan ia terlihat kaget.
Setelah perdebatan tadi kami memutuskan untuk makan. Hee memulai percakapan "suka ga??" Tanya nya, aku yang tidak mengerti maksud nya bertanya dengan mimik wajah, paham kan. "Suka ga hari ini jalan jalannya??" Tanya nya dan aku mengangguk. "Kamu seneng ga??" Tanya nya lagi, "seneng banget bengeeettt, apalagi aku kan udah lama ga ke lotte world, aku tadinya kaget plus seneng banget, aku sibuk banget jadi ga ada waktu untuk kesana. Trus di sana banyak kenangan yang ga bisa ku lupain. Dan sekarang aku bisa ketemu jeonghan disini, padahal aku sering kesini tapi ga pernah ketemu satu idol pun. Ga nyangka banget " jelas ku panjang lebar.