Sorry

505 64 15
                                    


Ayoo sayang sayangkuuu, jangan lupa vote komennya:) aku udah rajin up lhoo☺️

Ayoo sayang sayangkuuu, jangan lupa vote komennya:) aku udah rajin up lhoo☺️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pict from pinterest

Selamat baca

Hari ini, Chiko datang berkunjung ke rumah orang tua Wynne. Itu pun karena Wynne yang minta dibelikan batagor depan kampus mereka. Chiko heran, namun tetap menuruti.

"Ngidam lo?" tanya Chiko ngasal.

"Ya." jawab Wynne seadanya.

Chiko mengacuhkan, pertanyaan nya tadi itu asal-asalan. Jadi lelaki itu juga menganggap bahwa jawaban Wynne hanya candaan. Padahal nyatanya, Wynne memang tengah ngidam. Bayi dalam perutnya menginginkan batagor dekat kampus.

Iya, benar. Wynne tengah hamil, untuk usianya belum bisa dipastikan. Tapi pagi tadi, karena masih mual-mual, jadi mama Taya menyuruh Wynne untuk tes menggunakan tespack. Dan hasilnya positif.

"Minta beliin sama bang Naja lah, bego. Ngapain sama gue, ngerepotin. Untung sayang."

"Sayang, sayang, muka lo tuh kaya kuyang!" ketus Wynne sambil terus memakan batagornya.

Chiko mendengus, tak lama mama Taya datang dengan nampan berisi minuman juga cemilan untuk Chiko.

"Minum dulu, nak." ucap mama Taya.

"Makasih, ma. Maaf ngerepotin." balas Chiko.

Untuk semua sahabat Wynne dan Naja, mama Taya dan papa Bayu yang menginginkan dipanggil dengan sebutan yang sama dengan Wynne, yaitu mama dan papa.

"Kaya sama siapa aja. Mama sama papa harus pergi nih. Mau ketemu temen lama. Kamu dirumah baik-baik, ya. Chiko juga, have fun. Ajakin yang lainnya juga ya biar main disini. Biar ini, Wynne ngga sedih terus." Mama Taya pamitan.

Chiko tertawa, sedangkan Wynne malah cemberut, "Mama sama papa hati-hati." pesan Wynne.

"Ati-ati, ma." pesan Chiko lagi.

Setelah itu, mama Taya menyusul papa Bayu yang sedari tadi memanaskan mobil.

Dan tinggalah Wynne juga Chiko.

"Wyn, sebenernya lo sama bang Naja kenapa si?" tanya Chiko penasaran.

"Kenapa nanya gue? Tanya sama temen lo sana."

"Ketus mulu dari tadi. Wyn, apapun masalah lo sama bang Naja, gue yakin ini cuma salah paham. Coba bicarain baik-baik." saran Chiko.

Our StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang