chapter 12' rin marah

858 119 34
                                    

Yatsumi kini berada di koridor menuju ke kantin untuk mendapatkan makanan

ya dia kembali lagi ke blue lock setelah pulang sebentar ke rumah buat ngebersihin rumahnya, dan juga.. ngga sengaja bertemu dengan kakak pertamanya..

"Bangke.. masih kesel gua sama tu landak merah.."

"..tau ah, daripada mikirin itu mending makan.."

Tak ingin memikirkan terus tentang itu yatsumi pun mengambil makanan dan memakannya dengan lahap... kalian tanya di mana teman temannya?

Jawabannya.. ngga tau. yatsumi belum melihat teman temannya hari ini.
Lagian dia sekarang sedang sibuk memakan makanan yang ada di kantin

"Umm lezatt sekalii, ini mah surga dunia namanya.." gumam tsumi sembari memegangi pipinya yang bulat karena sedang mengunyah makanan.

"Tsumi?..."

"Hm.."

Gadis itu hanya berdehem sebagai jawaban. Sampai beberapa saat ia sadar bahwa hanya ada beberapa orang saja yang memanggil 'tsumi' padanya.

Orang itu adalah tentu saja kedua orang tuanya, kak sae, dan...

?!!?

"Eh... kak rin... hehehe.."

.

.

.

.

"Tatap mataku saat berbicara tsumi."

"Hu..um.."

"Sekali lagi ku tanya.. knp kau bisa ada di tempat ini?"

".."

"JAWAB TSUMI AKU BICARA PADAMU!"

"Umm.. aku.. diundang.. untuk datang ke blue lock lewat surat yang dikirim bersama surat punya mu juga.."

"... lalu.. om ego nawarin kerja jadi staf kesehatan disini.. dibayar 65jt perbulan.. awalnya aku ingin menolaknya karena nanti siapa yang akan ngurus rumah.. tapi.. ternyata staf kesehatan diberikan izin keluar masuk khusus..."

Rin memijat pangkal hidungnya sembari mendengus

"kau terima?.."

Sang adik menganggukan kepalanya

"kenapa kau menerimanya? apakah tempat ini terlihat dihuni oleh kaum wanita HAH?!"

"..."

"JAWAB!!?"

badan yatsumi sudah bergetar ketakutan mendengar bentakan dari sang kakak.

"Ck"

rin sudah kehabisan kesabaran menunggu jawaban dari sang adik, lantas lelaki yang merupakan kakak dari gadis itu memukul tembok yang tepat berada di belakang adiknya dengan sangat kencang.

*brakk!!

"Aku tidak main main dengan ucapan ku bocah, jika kau tidak menjawab lagi maka aku tidak akan segan memukulmu.."

"..Sekarang jawab pertanyaanku yang tadi bocah."

"Ti-tidak.. k-kak.."

"LANTAS APA KAU INGIN DIPERKOSA DISINI HAH?!, SETIDAKNYA PAKAI OTAK KECIL MU ITU BODOH!!.."

"...bukankah aku pernah bilang jangan pernah ikut campur urusanku ku bermain sepak bola?, TIDAK BISAKAH KAU DIAM DI RUMAH SAJA TANPA MENGGANGGUKU!"

Yatsumi menggertakan giginya, dia sudah muak dengan sikap kakaknya

Itoshi siblings sister [oc]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang