Shinbi's house x reader √

21 (end)

.

.

Happy reading
(Jangan lupa vote yh guys)

.

.

"Aku tidak bisa memanggilnya." Ucap Doori.

"Karena Shinbi ditahan, dia tidak bisa menggunakan kekuatan teleportasi." Sahut Gaeun.

"Kenapa dia membutuhkan Shinbi? Dan siapa raja bawah tanah itu?" Tanya Hari, terdengar dari suara dia baru saja menangis.

Memori berputar di kepala Gaeun. Dia mengingat ketika pertemuannya dengan Ian di atap sekolah. Ian mengatakan tentang raja bawah tanah yang merupakan makhluk kuat dan dapat menghancurkan dunia.

"Ian pernah memberitahuku tentangnya. Raja kegelapan, pemimpin para makhluk-makhluk jahat, itu yang Ian katakan." Ucap Gaeun.

"Apa ada lagi yang kau ketahui, Gaeun?" Tanya Hari.

"Dia mengumpulkan pasukannya untuk kembali ke bumi, untuk menghancurkan dunia kita." Jawab Gaeun menimbulkan ekspresi terkejut di wajah mereka.

Saat ini keadaan benar-benar sangat membingungkan dan menegangkan. (Name) hanya bisa menunduk sambil menatap pigura kecil di tangannya yang ternyata adalah hadiah untuk Shinbi. Di pigura itu terdapat sebuah foto Shinbi dengannya sewaktu membeli kamera di pasar dekat apartemen.

Tanpa sadar, air mata menitik dari mata indahnya. Dia bingung. Dia mengerti Kanglim melakukan ini untuk menyelamatkan dunia, tapi Shinbi adalah temannya. Apa tidak cara lain? (Name) tersentak dengan apa yang baru saja dia pikirkan.

Itu dia.

Pasti ada cara lain.

"Kalau begitu, apa dia sudah datang ke bumi?" Tanya Doori.

"Tapi apa yang akan dilakukan Kanglim? Kenapa dia membawa Shinbi? Apa Shinbi ada hubungannya dengan raja bawah tanah?" Tanya Hari.

"Sayangnya, aku tidak tahu." Jawab Gaeun.

"Teman-teman, apa kalian ingat dengan apa yang dikatakan Kanglim? Dia mengatakan kalau dia membutuhkan Shinbi untuk mengalahkan raja bawah tanah. Itu artinya apakah kita harus memilih antara Shinbi dengan dunia ini?" Ujar Hyunwoo.

"Apa maksudmu!? Sudah tentu aku memilih Shinbi! Huaa!!!" Doori mulai merengek.

"Lihat itu!" Hyunwoo menunjuk ke arah rumah Shinbi di mana ada sebuah cahaya kuning yang terpancar.

"Cahaya apa itu?"

"Mungkin Shinbi dan Kanglim ada di sana." Ujar Gaeun.

"Kalau begitu ayo kita ke sana! (Name), apa kau--" Hari terkejut ketika melihat sosok (Name) yang ternyata sudah tidak ada entah ke mana.

Di sisi lain, (Name) sedang berlari secepat mungkin ke rumah Shinbi sambil memeluk piguranya. Dia berharap ini belum terlambat untuk menyelesaikan semuanya.

'Iya! Pasti ada cara lain!'

Saat dia sampai di depan apartemen, (Name) sempat diam termangu menatap gedung apartemennya yang dilapisi oleh cahaya kuning. Dia melangkahkan kakinya untuk memasuki apartemen. Dirinya terkejut ketika melihat penghuni rumah Shinbi yang tergeletak tak sadarkan diri.

Saat dia melihat ke atas, dia tambah terkejut melihat banyak sekali makhluk yang berada di sana. Tanpa pikir panjang lagi, dia segera pergi ke pintu lift.

Saat pintu lift terbuka, (Name) berteriak kaget melihat sekelompok makhluk yang keluar dari sana. Dia segera berlari ke arah tangga.

"Tanpa kekuatan Shinbi, aku tidak bisa melawan mereka. Tapi aku tidak mungkin mundur. Baiklah, (Name), mungkin ini waktunya kamu main kejar-kejaran dengan makhluk itu."