Sinar matahari terik sudah biasa Nathan rasakan bila dia ada ditengah lapangan untuk pelajaran olahraga.
Sial panas banget, untung saja Nathan sudah memakai sunscreen dan dia tidak takut hitam, batin nya.
"Pak! Ini masih lama kah? Panas banget nih!" Sahut Nathan dari barisan nya.
"Sabar toh le! Abis ini selesai, tinggal ambil nilai roll belakang."
"Saya gabisa pak, saya balik ya ke kelas." Ucap nya sambil berjalan keluar barisan, Pak Janu yang ngeliat langsung narik telinga Nathan supaya balik.
"Eh— aduh! Sakit pak buset!"
"Ga sopan kamu ya! Balik ke barisan!"
"Kan saya udah bilang gabisa roll belakang?"
"Ya terus kamu langsung balik ke kelas gitu aja? Temen-teman kamu juga pasti banyak yang gabisa, tapi mereka apa? Belajar!"
"Haduh.. Yaudah deh."
-🐶🐰-
Minimarket keberadaan Nathan sekarang. Setelah mengambil nilai jasmani Nathan langsung saja kabur beserta keempat teman nya.
"Lo tadi kenapa yang? Kok gue liat dijewer sama pak Janu." Tanya Juan.
"Mau kabur, gajadi."
"Ngapain kabur?"
"Suruh ambil nilai roll belakang, gue gabisa anjing! Pas gue roll belakang malah jadi kayang bangsat, mana diliatin seangkatan, tai lah si Janu." Reflek mereka tertawa karna kelakuan Nathan.
"Iya banget lagi haha! Mana sama pak Janu dibantuin, bukannya roll belakang, pala nya malah nyangkut di paha dia sendiri." Lanjut Haikal. Gelak tawa terdengar lagi.
"Bangsat lo Kal, diem anjing."
"Laper ngga?"
"Iya,"
"Gue beliin onigiri mau?" Tawar Juan pada Nathan.
"Mau!! Beli kopi juga ya, yang ada susu nya."
"Iya." Setelah itu Juan langsung kembali kedalam minimarket membeli pesanan Nathan.
Setelah beberapa saat Juan keluar dengan membawa 2 bungkus onigiri dan 1 botol kopi susu.
Nathan menerima dengan sesuka hati nya, lalu dia makan dengan lahap 2 onigiri itu.
"Hati-hati, gue ngga minta kok." Ucap Juan sambil mengelus belakang leher Nathan.
"Abis ini kemana?" Tanya Ren.
"Pulang?"
"Yaudah lah pulang aja, gue mau mandi biar seger."
"Lah? Jadi lo sekolah ngga mandi tadi?"
"Mandi lah brengsek, maksud gue. Gue mandi lagi buat ngilangin keringet gara-gara penjas tadi."
"Yaudah ayo, jalan aja."
"Ya iyalah jalan sat, kita juga berangkat tadi jalan bareng masa pulang make kendaraan? Hasil nyolong?"
"Santai napa si, sensi amat. Pms?"
"Hormati gender gue sebagai cowo tampan nan berwibawa plis?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sex With Strangers || NoMin || ✔️
Short StoryMalam itu Nathan hanya ingin membersihkan pikirannya dengan datang ke sebuah Club malam yang biasa ia datangi dengan teman-teman nya. Namun, Nathan tidak menyangka bahwa malam itu adalah malam buruk bagi dirinya, orang asing telah mencampuri minuman...