Ep_3

995 49 0
                                    

"Apa kau tuli Ajusshi?
kubilang ganti rugi mobilku dulu, lalu aku akan membiarkan mu lewat.
lagi pula dari pakaian yang kau kenakan, tidak mungkinkan kau tidak sanggup membayar ganti rugi mobilku itu heh?"

...

"kau benar bocah, bahkan aku bisa membeli tubuh montokmu ini hanya dengan beberapa recehan ku." bisik Taehyung.

seketika darah Jungkook mendidih.
selama ini dia begitu dipuja oleh orang-orang disekitarnya, bahkan Sang Kakak akan melakukan apapun untuknya, tapi ini..
seorang pak tua brengsek yang bahkan baru ia temui berani merendahkannya.

dengan segenap kekuatannya..

Bug..

Jungkook meninju pipi Taehyung.
namun sialnya Taehyung tidak terhuyung sedikitpun, hanya bergeser sedikit dari tempat ia berdiri.

"BOCAH KURANG AJAR! BERANINYA KAU MEMUKUL WAJAH TAMPANKU!"

"Apa??
hahaaha..
wajah tampan??
Heol..
sadar diri lah Kau pak Tua!
bahkan pembantuku 10x lipat jauh lebih tampan darimu."

"BRENGSEK!! ENTAHLAH KAU BOCAH TENGIK!!"

Sraaak..

Bug..

Bug..

perkelahian pun tak bisa dihindari.

Hh.. hh..

"Heh?! hanya segitu kemampuan mu bocah. asal kau tau bocah, aku tidak akan membiarkanmu menjemput ajalmu dengan mudah, akan kubuat kau sampai menyesal karena ibumu melahirkan mu ke dunia ini."

"DIAM! Tau apa kau tentang hidupku dasar Pak Tua Sialan!!"

hiaattt...

Bug..

Bug..

Bug..

Jleb..

"Argh.."

"sudah ku bilang kan? dan ini baru pemanasan bocah. kau tau, aku tidak terbiasa bernegosiasi dengan musuhku, tapi kau..
seperti nya tidak masalah jika aku harus bermain sedikit denganmu."
entah sudah keberapa kali Taehyung menyeringai.

"brengsek!! kau pikir aku takut hah!?
uhuk.. uhuk.."

"see..??
jadi .. kau ingin bagian mana dulu yang aku kuliti hm??
ah.. sepertinya tangan kananmu bagus.
hahaha"

"cobalah BRENGSEK! jangan sebut namaku Jeon Jungkook jika kau bisa berhasil menyentuh kulitku, cih!"

"Apa??
kau bilang apa tadi?
Jeon Jungkook??"

"kenapa? apa sekarang kau mulai takut pak Tua?"

"Sial..
hampir saja aku mengulangi kesalahan yang dilakukan Appa."

"Agh.. sudahlah lupakan.
aku malas meladeni bocah ingusan seperti mu."

Saat Taehyung hendak berbalik untuk pergi, Jungkook langsung menarik jas Taehyung dan kembali memukulnya.

"Brengsek! Kau ternyata masih punya tenaga juga untuk memukulku bocah.
sial.. pukulan anak itu tidak main-main."
keluhnya dalam hati.

"berhenti memanggilku bocah, Pak Tua. karena sebentar lagi yang kau sebut bocah ini lah yang akan menghabisi nyawamu!"

Jungkook kembali menyerang Taehyung, kali ini serangannya lebih tajam dan kuat.
setidaknya cukup untuk membuat Taehyung sedikit kewalahan.

Tapi disini adalah Taehyung.
kalian ingat siapa Taehyung kan??
sebenarnya Taehyung hanya sedikit mengerem kekuatannya, hingga akhirnya dia sendiri lah yang sedikit kewalahan.

sampai tidak sengaja Taehyung membanting Jungkook hingga kepalanya membentur keras bagian depan mobilnya.

sriiinggg...

sekelebat bayangan muncul di depan Jungkook.

"Akh.."
pekik Jungkook sambil memegangi kepalanya.

"yak yak yak.. gwenchana?"
Taehyung yang panik langsung mendekati Jungkook.

Tapi dengan setengah kesadarannya sambil menahan sakit, Jungkook segera menghalau Taehyung.

bayangan itu semakin random, bagai hologram yang masih abu-abu.

"Aakhhh.."
Jungkook sebisa mungkin menghalau rasa sakit di kepalanya.
tapi semakin ia berusaha, semakin banyak hologram di depannya yang terlihat dan semakin sakit pula yang ia rasakan di kepalanya.

"Akh... jebalh.. enyahlah.. hh
Akh..."

"Yak..
hei.. bocah jangan bercanda, aku bahkan tidak memakai kekuatan penuh untuk membanting mu bocah."
dalam hati Taehyung berharap bocah di depannya hanya pura-pura sakit.
Tapi mau bagaimana pun, Jungkook benar-benar terlihat sangat kesakitan dan itu membuat Taehyung sedikit takut.

"Akh.."

Brukk..

"Jungkook ahh.."

...

tbc

more than mafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang