Seorang siswi yang cantik berjalan menuju sekolahnya dengan senyum yang lebar dan manis. Berjalan menelusuri taman sekolah nya yang luas, dan juga A place of love.
A place of love? Ya... Sebuah bundaran air mancur di tengah-tengah taman, semua orang menyebutnya A place of love karena tempat ini menjadi saksi bisu tentang kisah cinta siswa siswi SMA BAKTI. JIAKHHH
(Kurang lebih seperti ini ya manteman, foto : by pinterest)
Berjalan dengan hati yang senang, tiba-tiba siswi ini melihat adanya keramaian disana. Tetapi dia tidak tertarik untuk mengetahui apa yang terjadi, dia berpikir palingan juga baru ada yang jadian.
Menuju kelas XI IPA 1, menaruh tas di kursi, lalu duduk sambil bermain handphone. "TASYAAA" Teriak seseorang dari depan kelas, kepada siswi yang sedang bermain handphone itu.
Ya... Dia Anastasya, orang-orang memanggil nya dengan sebutan Tasya. Dia menoleh pada sahabatnya yang sedang berlari kecil menghampirinya.
"Tasya, lo tau gak?" Tasya hanya menggeleng pelan sehingga membuat Bita mendengus kesal.
Sabita Nadiela, sahabat Tasya yang dikenal barbar dan tidak pernah tertinggal berita hot yang ada di SMA BAKTI. Sifat sahabat nya ini terkadang membuat Tasya geleng-geleng kepala, tetapi Tasya sangat menyayanginya.
"Ihhh, masa gatau sih. Tadi tuh di A place of love kak Farel sama Bizel jadian, huaaa mana tadi romantis banget, lo tau gak? Tadi Bizel dikasih bunga OH MY GOD, beruntung banget Bizel dapet kak Farel sang kapten basket, trus Bizel ju-" belum selesai berbicara, Tasya sudah memotong ucapannya.
"Ish, lo tuh berisik, gitu aja di hebohin" ketus Tasya, dia sebal. Kenapa Bita sangat bersemangat dengan hal yang tidak penting seperti itu?
Bita mendengus kesal, dia sangat kesal terhadap Tasya, kenapa Tasya tidak peduli dengan berita ataupun topik hot yang ada di SMA ini? Oh ayolah, setidaknya dengarkan dia bicara hingga selesai tadi.
"Yaudah, terserah deh, gue mau ke A place of love lagi, byeee" Bita menaruh tas nya lalu beranjak keluar, sedangkan Tasya hanya menggelengkan kepala karena tingkah sahabatnya itu.
☆☆☆
Bel istirahat berbunyi, semua orang berbondong-bondong menuju kantin untuk mengisi perut mereka yang kosong. Lain hal nya dengan Tasya, dia lebih memilih untuk membaca novel kesayangannya di kelas.
Bita yang melihat itu hanya menghembuskan nafasnya, "Sya, lo ga mau ke kantin apa?" Tanya Bita, Karena dia sama sekali tidak melihat Tasya yang berniat untuk beranjak pergi ke kantin sedikit pun.
Tasya menggeleng, "ngga Bit, lo aja gue ga laper" Bita yang mendengar itu lagi-lagi hanya menghembuskan nafasnya, huft sudah biasa dia mendapat penolakan dari Tasya untuk pergi ke kantin.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSSESIVE BOYFRIEND
Teen FictionFelix Leandra Siapa yang tak mengenal pria ini? Seorang CEO tampan, pemilik perusahaan LEANDRA CORP. Perusahaan yang menyediakan properti terbesar di Italia. Meskipun usianya baru menginjak 22 tahun, Felix mampu untuk menjalankannya dengan baik. Tet...