Geya dan Ica sudah sampai diperkarangan rumah Ica, menggunakan motor Geya. Awalnya Ica mengajak Geya untuk pulang menggunakan mobilnya namun Geya menolak dengan alasan mabok didalam mobil.
" Geya ayok masuk " ajak Ica kepada Geya.
" Hmm "
" Ayok ganti baju di kamar trus nanti kita makan deh " ajak Ica lagi.
Geya hanya mengangguk dan mengikuti Ica kedalam kamar, saat masuk kedalam kamar Ica. Geya sempat kaget dengan tema kamar milik Ica, Bagaimana tidak Ica yang sudah berumur tujuh belas tahun masih menggunakan kamar bertema Frozen salah satu film Barbie di Disney.
" Welcome To kamar Ica!!! " Teriak Ica memamerkan kamarnya " Gimana Geya bagus gak? " tanya Ica.
" Bagus, "
" Iya dong bagus, kamar Ica gituloh " ucapnya bangga
" Bagus untuk anak TK, " Sahut Geya
Ica memonyongkan bibirnya dan menghentakan kakinya " Ish Geya mah, " ucapnya kesal.
Geya memutar bola matanya malas " Gak cantik lo begitu, "
" Oh berarti selama ini Ica cantik? " tanya Ica kepada Geya.
" Gak, "
TOK...
TOK...
TOK..." Permisi non, makanan uda siap, " ucap Mbok Inem salah satu Pembantu dirumah Ica.
" Eh iya Mbok, " sahut Ica, ia menarik pergelangan Geya " Yok Gey, kita makan, "
" Ya, " Ucap Geya mengikuti Ica.
Ica dan Geya langsung berjalan kearah ruang makan, terlihat sudah ada banyak hidangan yang disiapkan oleh para Pembantu di rumah Ica.
Mereka berdua langsung duduk di meja makan " Silahkan dimakan Non," ucap Mbok Inem Ramah.
" Baik Mbok, "
Ica dan Geya langsung menyantap makanan yang ada di meja dan tidak lupa untuk berdoa sebelum makan, agar setan tidak ikut memakannya.
TING...
Suara Dentingan dari sendok yang diketuk kepiring oleh Geya membuat Ica yang sedang fokus makan langsung menatap kearah Geya " Gue kenyang, "
" Oh kenyang? bentar ya Ica belum kenyang, " ucap Ica melanjutkan memakan makanannya.
" Toilet Dimana? " tanya Geya kepada Ica.
" Untuk apa Gey? " tanya Ica memasukan makanannya kemulutnya.
Geya memutar bola matanya malas " Jualan cilor, "
" Ish, Geya. Masa mau jualan di Toilet mana ada yang beli Gey! " Sahut Ica heboh.
Geya menarik nafasnya dalam-dalam, kesabarannya seperti tisu dibagi dua dan disiram air bisa-bisanya ketemu manusia super lemot seperti Ica " Gobloknya Natural, " Ucap Geya.
" Dimana toilet? " tanya Geya mencoba sabar.
" buat apa sih? " tanya Ica lagi.
Geya memandang Ica dengan malas " Menurut lo orang ke toilet ngapain? "
" Berak, " sahut Ica masukan makanannya.
" Jadi, dimana toiletnya? " tanya Geya males.
" Oh Geya mau Berak? " tanya Ica kepada Geya, ia meminum air terlebih dahulu " Deket dapur ada, di kamar Ica ada, di deket ruang tamu ada, dideket ruang Tv ada, dan.." Ucap Ica menggantungkan ucapannya " Tuh belakang Geya ada, "
KAMU SEDANG MEMBACA
Self Destruction
General FictionGeya Mahendria seorang gadis yang memiliki tekanan hidup yang mendalam diawali dengan Mamahnya yang meninggal dunia dan dilanjutkan dengan pernikahan Papanya. Membuat hati Geya makin hancur tidak karuan melihat harta satu-satunya yaitu Papanya memi...