Part 12

735 73 0
                                    

HAPPY READING 🐧

































"Mau ngobrol apa?" ujar Ella yang memecahkan keheningan diruangan itu.

Callie tak menjawab Ella namun ia tiba tiba saja memeluknya Ella yang kaget pun mengerutkan keningnya dan menatap Callie dengan tatapan heran.

Dalam beberapa menit Callie masih betah memeluknya, Ella yang masih kaget pun hanya bisa pasrah betah banget Callie memeluknya seperti ini, tapi tiba tiba ketika Ella ingin melepas pelukannya ia mendengar suara tangisan dan benar itu adalah Callie yang menangis dalam pelukannya.

"Eh hei kenapa nangis?" ujar Ella lalu ia melepas pelukan itu dan menatap Callie dengan seksama.

"Hikss aku gakpapa aku cuma kangen kamu aja" ujar Callie tanpa sadar.

"Hei, aku Gabriella bukan Ella jangan gini yaa aku ga suka liat kamu nangis gini" ujar Gabriella.

Jadi guys nama panjangnya itu Gabriella tapi di panggil Ella ya guys, biar ga bingung jadi pake Gabriella aja ya.

Callie pun tersadar ia baru ingat jika didepannya itu bukanlah kekasihnya melainkan orang lain yang hanya mirip dengannya saja.

"Maaf ya" ujar Callie lalu ia pun menghapus air matanya dan menunduk malu.

"Gakpapa, udah ya aku tau kamu pasti Dejavu sama wajah aku karena mirip banget sama kekasih kamu yang dulu tapi jangan jadikan itu sebuah keharusan untuk terus menerus menangisinya" ujar Gabriella lalu ia pun memegang kedua bahu Callie.

Callie pun menatap Gabriella dengan tatapan penuh arti.

"Kalo mau nangis juga gakpapa tapi jangan keterusan ya, kasian mata kamu kasian juga sama mental kamu kalo terus terusan diajak sedih Mulu nanti cantiknya ilang tau" ujar Gabriella sembari memujinya.

Callie yang dipuji pun menunduk malu, ko ada orang yang berhasil membuatnya tersipu malu selain Ella? Awokawok

"Jangan gitu deh ngomongnya, jadi maluu" ujar Callie.

"Gausah malu, kan kamu sekarang sahabat akuu" ujar Gabriella lalu ia pun menangkup pipi Callie.

Callie yang tak kuat menahan saltingnya pun memejamkan matanya.

"Ko jadi merem gini? Gabakal aku apa apa in hee" ujar Gabriella lalu ia mencolek hidung Callie.

Callie pun membuka matanya dan tersenyum kpd Gabriella.

"Haha lucunya, dulu Ella pasti seneng banget ya punya kekasih kaya kamu, suka malu malu sendiri ditambah lucu pula" ujar Gabriella terkekeh.

"Haha of course, walaupun kadang kita sering berantem karena hal kecil" ujar Callie

"Oh iyakah? yang memulai duluan siapa?" ujar Gabriella.

"Aku" ujar Callie tanpa ekspresi apapun

"Nah dugaan aku benar, karena kamu emang suka bikin masalah kan?" ujar Gabriella.

Callie mengerutkan keningnya dengan tatapan bertanya tanya, orang didepannya itu ko bisa tau kalo dirinya dan Ella sering berantem karena Callie yang suka nyari keributan duluan?

"Kenapa natap gitu? Heran ya ko aku bisa ngomong gitu tadi?" ujar Gabriella.

Callie hanya mengangguk

"Jangan mikir yang engga engga aku tau itu karena boss Devan cerita kemarin kalo kamu dan Ella suka berantem dan hal itu yang suka nyari keributan duluan adalah kamu" ujar Gabriella terkekeh

Moon and Twilight ( CELLA ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang