HAPPY READING🐧
Kini keluarga Callie, Zea dan Lea sudah berkumpul di depan ruangan rawat Ella.
"Awalnya gimana?" ujar Devan
"Ceritanya panjang pah" ujar Raisha
"Kenapa kalian ga langsung telfon papah? Kenapa setelah Ella seperti ini lu baru ngabarin?" ujar Devan
"Maaf pah" ujar Callie Dan Raisha serentak
"Udah pah jangan dimarahin ka merekanya" ujar Sang Mama
"Terus kalo udah gini siapa yang mau disalahin? Kalian juga gamau kan disalahin?" ujar Devan
Mereka semua terdiam
" Sudah papah bilang kita harus hati hati dan berjaga jaga tapi kalian masih aja lalai " kesal Devan
"Udah pah hei kasian mereka" ujar sang mama.
"Maaf pah kita gatau kalo bakalan jadi seperti ini" ujar Raisha
"Ah sudahlah" ujar DevanDevan
" Pah udah mereka juga gatau kalo bakalan seperti ini, mereka juga udah ngelawan tapi hasilnya nihil emang lionnya aja " ujar sang mama.
Yaps mereka berdua sudah tau jika Raisha dan Lion sempat mempunyai hubungan
"Iya paj udah jangan marah marah kaya gini kita fokus ke Ella dulu" ujar Callie
Devan pun menghela nafas panjang, menenangkan dirinya agar tak terlalu tersulut emosi
Keadaan pun kini mulai sunyi, akhirnya dokter pun keluar dari ruangan Ella tsb, Callie dkk dan org tua mereka pun kini berdiri
"Gimana dok keadaan menantu saya?" Ujar Devan
"Menantu bapak sekarang udah sadar ko hanya saja sedikit kecapean" ujar dokter
"Boleh kami menjenguknya?" ujar sang mama
"Boleh, asalkan pasien jangan terlalu banyak diajak bicara" ujar dokter
"Baik dok" ujar mereka serentak
"Kalo gitu saya pamit dulu" ujar dokter lalu ia pun pergi
Callie dkk dan org tua mereka pun akhirnya memasuki ruangan rawat Ella, terlihat Ella yang sedang melamun sembari melihat lihat sekelilingnya
"Hai El, gimana keadaan kamu?" ujar Devan
" Papah " kaget Ella
"Iya ini papah sama yg lain" ujar Ella pun melirik kearah Callie yang sendari tadi hanya melihatnya dengan tatapan sendu
" Pah aku mau tanya " ujar Ella
Sontak mereka semua pun lihat lihatan satu sama lain
"Kenapa?" ujar Devan
"Dulu emang aku pernah mati ya?" ujar Ella
Sontak hal itu membuat Devan menghela nafas panjang
"Ga El, gada yang bilang kamu pernah mati itu hanya akal akalan Lion doang" ujar Devan
"Iyakah? Bukannya dulu aku juga pernah kecelakaan?" ujar Ella
Callie dkk pun hanya terdiam sejenak
"Kamu inget semuanya?" Ujar sang mama
"Ga mah, aku hanya inget dimana aku dibawa laskar Jevran dan yang lain disaat keadaan aku udah memburuk setelah kecelakaan itu" jelas Ella
Mereka semua pun kaget apakah Ella ingatannya kembali? Tapi apakah belum sepenuhnya juga kembali? Jadi ia ingat hanya beberapa saja? apakah setelah ini bakalan terjadi hal yang tak diinginkan mereka lagi?
KAMU SEDANG MEMBACA
Moon and Twilight ( CELLA )
Teen FictionPeople come and go itu nyata. Tapi akankah People come and back itu ada?. . . We never know . . . Dri pda kepo mending lanjut baca aja. Jangan di bawa ke real life yaa ini hanya fiksi saja. * GXG Futa.
