Jisoonya ketinggalan woy🥲
Dalam seumur hidupnya,Jisoo tidak pernah merasa setakut ini,bahkan saat hidupnya diambang kematian karna ulah Jennie.Kim Siwoon menjelaskan tentang penyakitnya,bagaimana bisa dia mempunyai penyakit semacam itu? Bahkan dia merasa baik-baik saja sebelumnya.
"Ji,lo kok udah masuk? Bukannya istirahat dulu sehari lagi,baru keluarloh dari rumah sakit" Jisoo hanya menoleh kearah Irene lalu fokus lagi kearah depan papan tulis .
Saat ini mereka berusa sedang berada di dalam kelas,Jisoo yang sudah datang terlehih dahulu dibandingkan Irene.
"Ditanya malah diem"
"Diem Ren" Jawab Jisoo seadanya.
"Kan lo masih lemes Ji,kenapa si ga istirahat aja ishh"
"I'm Jisoo i'm Okay"
"Halah okey okey " Jisoo hanya diam entah apa yg sedang ia pikirkan.
****
Akhir-akhir ini Sooya disibukan dengan hal-hal yang tidak pernah dia lakukan sebelumnya,walaupun itu sudah menjadi tugas Siwoon tapi bukankan akan lebih baik jika Sooya ikut andil.
"Aku tau Jisoo akan baik-baik saja sampai waktu itu tiba,aku tidak mau terlambat Siwoon-ah". Mereka berdua sedang ada di cafee saat ini.
"Aku tau Sooya, kamu begitu nengkhawatirkan Jisoo,aku janji Jisoo akan baik- baik saja". Siwoon menyesap kopinya untuk ketiga kalinya.
"Aku pikir setelah bercerai denganmu aku tidak akan bertemu denganmu,tapi ...". Siwoon tersenyum ,entah pantaskah dia merasa bersyukur akan keadaan ini—karna dia bisa bertemu dengan dengan orang yang dia cintai .
"Sudah jangan membahas masalalu,aku akan professional "
"Ya ...kamu benar ".
*****
Jennie masih mendiami Jimin soal kejadiaan 4 hari yang lalu,dimana dia dijanjikan oleh Jimin akan dibawa ketempat JungKook tampil.
"Masih ngambek ini ceritanya?" Jimin yang baru masuk kelas membawa tentengan jajanan bilor.
Jennie tak menanggapinya.
"Ini udah berapa kali ya gue minta maaf ke lo Jen,gue juga gatau kalau acaranya cuma sampe jam 7 malem" Jimin terus menjelaskan hal yang sama ke Jennie.
"Ginideh,sebagai permintaa maaf gue yg ke 4 atau yang ke 5 kali ya " Jimin berpikir sebentar ." Gue bakal bikin kalian berdua makan malam romantis"Jennie sedikit bereaksi.
Jimin menyadari hal itu,merasa bahwa kali ini akan berhasil.
"Lo tau kan gue sama JungKook sedeket apa,jadi gue janji gue buat kalian bicara dari hati ke hati". Kali ini Jennie tertarik.