Back to the Future | 2

471 60 6
                                    

Haruto membuka matanya, saat sebuah cahaya masuk ke sela-sela matanya.

"Sayang?" panggil Haruto saat dia melihat istrinya yang sedang berdiri didepan jendela, yang memancarkan cahaya mentari dari luar.

Jeongwoo menoleh pada suaminya itu, "pagii~ ayo bangun, aku mau jalan-jalan.." ucap Jeongwoo sambil tersenyum manis dan nampak sangat menggemaskan di mata Haruto,

"Arghh..gemes banget sihh, sini aku mau morning kiss!😘" Haruto merentangkan kedua tangan nya pada istrinya, sambil tersenyum gemas.

"Kamu belum mandi, nanti aku muntah!" tolak Jeongwoo sambil menutup mulutnya, Haruto mencekik kesal.

"Ayank mahh, masa aku minta morning kiss gak boleh😟." Haruto manyun,

"Boleh aku gak ada bilang gak boleh," kata Jeongwoo

"Ya udah sini cepetan kiss.." Haruto udah manyun-manyun gak jelas, bahkan matanya ikut terpejam.

"Gak mau lah! Kamu belum gosok gigi! Bau, nanti yang ada aku malah muntah!" ketus Jeongwoo kesal

Haruto duduk dengan wajah kesal, tanpa mengatakan apapun Haruto langsung pergi ke kamar mandi.

Jeongwoo melihat kepergian suami nya, sambil menaikkan kedua bahu nya nampak bodi amat.

"Sok-sokan ngambek, ntar dia juga yang ngajak ngomong duluan." Jeongwoo pergi keluar dari kamar nya menuju ke ruang TV, dia berniat akan menunggu suami nya itu sambil menonton TV.






























































"Haruto! Lama banget sih!? Capek nungguin nya nih!" teriak Jeongwoo dari ruang TV, tapi hanya ada kesunyian. Jeongwoo mencebik kesal, dia lanjut menonton acara TV sambil ngemil kue sus kering rasa coklat.

Karna Haruto tak kunjung datang juga, akhirnya Jeongwoo jadi kesal dan malas untuk pergi.

Tidak lama setelah Jeongwoo merebahkan tubuh nya pada sofa, Haruto datang dengan pakaian yang sudah rapi.

"Sayang~ aku udah siap~ ayo kita jalan pagi!" seru Haruto bersemangat sambil menuruni anak tangga

"Males, gak jadi." ucap Jeongwoo kesal, Haruto berjalan mendekati istrinya itu.

"Lho, kenapa gak jadi? Aku udah siap lho padahal." tanya Haruto bingung

"Kenapa lama banget!? Aku udah males, inti nya gak jadi!" Jeongwoo merajuk, dia bahkan gak mau menatap Haruto sama sekali.

"Hehe..maap yang, tadi kan aku mandi dulu.." jawab Haruto mencoba untuk memperbaiki mood istrinya yang sudah rusak itu

"Hm. Terserah." Jeongwoo masih fokus pada acara TV di depan nya

Haruto duduk di depan sofa bagian kepala istrinya berada, "sayang..maap ya.." Haruto memohon pada istrinya itu, tapi sama sekali tidak di respon oleh Jeongwoo.

"Sayang..jangan marah..maap lho.." Haruto menenggelamkan wajahnya pada dada istrinya, dan sedikit menggelitik. "Maap yang.." ucap Haruto lagi

"Hm." jawab Jeongwoo singkat

"Ya udah ayo jalan-jalan?" ajak Haruto masih mencoba membalikkan mood baik istrinya,

"Di bilang udah males, maksa banget!" kesal Jeongwoo karna saat ini Haruto malah mulai mencumbui dadanya, Jeongwoo menepuk kepala Haruto lumayan keras.

"Aww! Kok mukul sih yang☹️ sakiitt.." Haruto manyun sambil mengusap kepala nya, yang habis dipukul oleh Jeongwoo. Jeongwoo hanya melirik sebentar pada Haruto, dan kembali asik pada TV di depan nya.

The Only One Perfect [Hajeongwoo]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang