ミ Chapter 01 ミ

5.7K 809 125
                                    

-   ͙۪۪̥˚┊❛ [ 𝖧𝖺𝗉𝗉𝗒 𝖱𝖾𝖺𝖽𝗂𝗇𝗀 ] ❜┊˚ ͙۪۪̥◌

(Name) masih terheran di pagi hari ini.

Di hari libur kerjanya, ia habiskan waktu paginya untuk memperhatikan bagaimana pekerjaan para manusia-manusia tampan dalam bentuk chibi.

Awalnya (Name) hanya dapat menghela nafas ketika keberadaannya yang besar itu diabaikan oleh mereka. Entah takut, malas, ataupun lainnya. Dan hal tersebut membuatnya khawatir jika ia tak di sukai oleh mereka.

Namun pikiran negatif itu hilang begitu saja ketika salah seorang dari mereka menghampirinya dan mulai mengajaknya untuk mengobrol ringan.

"Jadi, kalian itu adalah manusia normal seperti biasanya? Lalu tanpa sengaja meminum sesuatu dan menjadi sekecil ini?" (Name) bertanya kepada laki-laki bersurai blueberry yang kini tengah duduk di depan wajahnya.

"Iyap. Kami sebelumnya tinggi sekali, bahkan lebih tinggi dari mu dan juga, usia kami mungkin lebih tua darimu?" ucap laki-laki bersurai blueberry pada (Name).

Gadis itu ber-oh sebagai jawaban. "Memang umur mu berapa?" tanyanya.

"Dua puluh tahun," jawabnya.

"Ahh kau satu tahun lebih tua dari ku."

Benar. (Name) berumur sembilan belas tahun dan juga sudah berkerja di sebuah restoran sebagai pelayan.

"Ehh, tidak berbeda jauh ternyata," ucapnya. Mulutnya tertutup sebentar lalu kembali melanjutkan ucapannya. "Namaku Isagi Yoichi. Salam kenal?"

"Aku (Name). Panggil saja sesuka hatimu," jawabnya.

Laki-laki bersurai blueberry itu kemudian mengangguk lalu pergi sebentar. Laki-laki mini itu kembali ke depan (Name) yang masih menyimpan kepalanya diantara lipatan tangannya.

Isagi kali ini membawa satu orang temannya. Warna rambutnya berwarna ungu dengan bagian rambut depannya yang sebelahnya lebih pendek.

"(Name), dia Reo," ucap Isagi sembari mendorong tubuh milik Reo hingga menabrak lengan milik (Name) yang besar.

"Aduh! Pelan-pelan dong!" ujar Reo sembari mengusap-usap wajahnya yang terkena lengan (Name).

"Aku (Name), salam kenal," ucap (Name) menyodorkan jari telunjuknya dan Reo meraihnya menggunakan tangan mungilnya.

"Aku Reo."

Reo nampak kesulitan melakukan salam. Mengingat tubuhnya berkali-kali lipat lebih kecil dari biasanya.

"(Name) tau?" Isagi muncul dari belakang Reo. "Reo paling tahu bagaimana kejadian ketika kami semua menjadi kecil."

Kepala gadis itu mengangguk-angguk kecil sebelum akhirnya menoleh ke arah Reo. "Lalu, apa kau masih ingat, Reo?"

Si surai ungu itu mengangguk. "Aku masih ingat, tapi samar-samar. Mau mendengarnya?"

"Boleh-boleh. Sekalian beri tahu aku apa saja yang harus aku lakukan dengan bentuk kalian dalam bentuk mini ini."

Selanjutnya, (Name) mulai mendengarkan bagaimana kejadian-kejadian yang terjadi sebelum para manusia-manusia tampan itu berubah menjadi mini.

Cukup membuatnya terkejut ketika mendengarnya. Lalu setelah mendengarkan rangkaian kejadian, Reo memberi tahukan kepadanya apa saja yang harus dilakukan olehnya untuk merawat mereka semua.

Mulai dari makanan, baju, rumah, dan berbagai kebutuhan manusia pada umumnya. Cukup sulit jika ingin membelinya. Mengingat jika barang yang di butuhkan adalah barang mini.

𝐏𝐚𝐤𝐞𝐭 : 𝐁𝐥𝐮𝐞 𝐋𝐨𝐜𝐤 [ 𝐄𝐍𝐃 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang