"MY SIX HUSBAND" [TAMAT]✓

🌻15

Prasangka Jeno semakin buruk, beberapa bodyguard nya tewas ntah di tangan siapa? Dia bertanya kepada yang masih bersisa mereka tidak mengenal siapapun di antara tujuh orang yang menyerang mereka ketika mendekati sebuah wilayah yang cukup jauh dari kota.

Jeno berpikir mungkin kah itu memang Haechan,atau orang lain yang juga sedang memburu kelompok nya? Dia tidak tau sebab dua hari ini Jeno hanya terfokus untuk menemukan Haechan sebelum saudara nya yang lain pulang ke Korea.

Frustasi,Jeno di buat frustasi sekaligus oleh lelaki manis nya! Belum juga dia menemukan dimana Haechan,tapi anak buahnya di serang.

Mencari tau pun tidak ada guna nya sekarang,itu bisa nanti setelah Haechan di temukan! Jeno sudah berjanji akan membawa Haechan pulang kembali dan mengikat nya dengan cara yang ia pilih.

Saudara nya marah,itu urusan nanti yang terpenting adalah dia hanya ingin Haechan nya kembali secepat mungkin.

"Argh,,,, Kim Haechan! Dimana kau?"

Jeno membuang,membanting apapun yang ada di hadapannya! Para anak buah nya tidak berani mendekat atau melarang,jujur aura Jeno saat ini sangat membuat mereka ciut, mereka memang terbiasa dengan sifat para tuan nya yang kasar dan kejam! Tapi Jeno lebih dari itu saat ini.

Mereka masih waras untuk tidak menggangu tuanya, atau malah mereka yang menjadi bahan pelampiasan kemarahan seorang Lee Jeno.

Putra ketiga dari Lee Donghae, dan cucu kepercayaan Lee Teuk.

Jangan salah sangka,sejak kecil Jeno memang memiliki kemampuan istimewa di banding ke lima saudara nya,maka dari itu dia yang di tunjuk oleh sang kakek untuk menjalankan kelompok yang ada di Jepang dengan bantuan seorang kepercayaan sang kakek sejak dulu.

Nakamoto Yuta.

Jika saudara nya mampu melumpuhkan lawan,maka Jeno mampu meledakkan mereka dengan sekali jentikan jari nya saja.

Otak Jeno tidak bisa di ragukan,dia licik sama seperti Haechan! Namun kelicikan mereka berbeda, Haechan menggunakan cara licik untuk menjebak korban nya, kalau Jeno menggunakan cara licik nya untuk menghabisi dan juga memanipulasi semua musuh nya.

"Aku tidak bercanda kapt, bahkan tadi mereka sempat melihat Soo sekilas."

"Tapi tidak di ikuti kan kalian."

"Tidak kapt,kau tenang saja! Sehebat apapun mereka,aku yakin mereka tidak akan bisa menemukan mu."

Sang kapten hanya tersenyum tipis, jujur dia juga merasa kurang senang sebenarnya! Dia ingin bertemu Jeno dan mengakhiri ini secara baik-baik dan dia juga tidak akan mengusik mereka,namun sang kapten kembali berpikir ketika ayah asuh nya atau Lee Taeyong yang meminta sendiri pada nya untuk menghancurkan mereka.

"Omong-omong,kau sudah jatuh hati pada mereka ya!"

"Bicara sekali lagi."

Orang yang di depan nya langsung mundur beberapa langkah,saat tatapan dari pemimpin nya begitu menusuk.

"Maaf,ya siapa tau saja! Kau menghilang delapan bulan,dan tiba-tiba kembali dengan keadaan yang berbeda,ku pikir kalau mungkin mereka benar bisa membuat mu sedikit melunak."

Ujar teman sekaligus,anak buahnya! mereka memang lebih suka mengobrol santai jika si luar pekerjaan,namun kalian juga harus percaya! Jika sudah di medan pertempuran sang kapten tidak akan pernah pandang siapa bawahan nya,dia akan tetap bersikap tegas dan memimpin dengan sebaik yang ia bisa.