Ki.kita melakukan apa Jennie? "
"Kau tenang saja ,kau akan menyukainya"
Kabut nafsu menguasai Jennie ,wanita dewasa itu bahkan tag memperdulikan sorot ketakutan dari gadis polos di depannya .
Jennie ,lagi menyambar bibir tebal nan lembut milik Lisa ."Ahhh "
Erangan itu begitu menggugah setan kecil yang Jennie miliki .Jennie melanjutkan aksinya menurunkan ciumannya menyusuri rahang ke leher jenjang gadis polos di bawang kungkungannya itu .
Tangannya pun tag tinggal diam.jemari lentiknya sudah menyingkap kaos serta bra milik lisa."Uhhh"
Erangan lisa semakin keras saat tangan jennie meremas payudara lisa.
Payudara yang besarnya pas ditangannya, pikir jennie.
Kini tag cuma meremas nya, bibir mungil jennie sudah turun dan menjilati payudara kiri milik lisa .."Ngggh.. Sttt.. Geliihhh"
Lisa menahan rahang jennie sehingga kuluman bibir mungil jennie terhenti."Jennieh.. Bisakah ki.. Kita berhenti"
Kata lisa sambil terengah.Dahi jennie menyerngit dengan ekspresi tag sukanya, berhenti?!
Tanggung sekali."Kau yakin hum,,? Puting mu saja tag bisa berbohong padaku, seolah berkata ingin lebih "
Frontal jennie membuat si gadis polos dibawahnya tersipu."Ta.tapi aku ta..Takut jen"
Wajah sayu lisa tertutup dengan wajahnya yg tampak ketakutan."Huft, okay maaf"
Jennie pasrah dan akhirnya menyerah, melihat wajah polos gadis di bawahnya yang ketakutan membuatnya sedikit merasa bersalah, meski sejujurnya jennie ingin sekali Mencicipi nya tapiiii, yasudahlah .
Dengan berat hati jennie merapikan bra yang sempat jennie singkap tadi.dan beranjak dari atas lisa."Kau bisa berendam lisa supaya rasa panasnya bisa hilang"
Kata jennie tanpa melirik lisa.
Lisa pun dengan sigap bangun dari ranjang segera menuju kamar mandi.Beberapa saat setelahnya.
"Ah segarnyaa"
Gumam lisa selepas berendam beberapa waktu di bathup kamar mandi jennie.
Gadis itu membuka pintu kamar mandi. Lisa pikir jennie mungkin saja tidur, tapi tidak ruangan itu sekarang kosong tak ada lagi jennie disana.Lisa memilih acuh, mendaratkan bokongnya di atas kursi didepan meja rias jennie sembari mengusak rambut basahnya dengan handuk.
"Aahh pelaanh sedikit"
Suara desahan yang terdengar di telinganya membuat gerak tangannya berhenti.
Suara itu nampak tag asing di telinganya.Lisa beranjak dari duduknya menempelkan telinganya pada pintu yang masih tertutup.
"Uhh ahh.. "
Benar, dibalik pintu kamar itu. Tapi berarti desahan itu berasal dari luar kamar itu kan, lisa penasaran kini gadis polos itu memutar knop pintu, membuka sedikit pintu agar ia bisa melihat dari celah pintuAstaga lisa dibuat berjengit dengan pemandangan di matanya.
Ya. Jennie, jennie yang terhimpit di dinding depan kamarnya, didepannya ada seorang wanita dewasa yang entah siapa sedang menikmati leher jenjangnya."Ah mommieh sttt,, kamar kita kekamar saja"
Kata jennie disela desahnya.Kamar?
Berarti jennie akan ke kamarnya. Lisa cepat cepat menutup pintu kamarnya. Si gadis polos kelabakan, bingung harus bagaimana.Duduk diranjang seolah tag tau apa-apa Atau harus bersembunyi saja.
Bugh
Bunyi suara pintu terbuka secara paksa.
Disana ada jennie dan wanita itu yang masih tetap bertaut tanpa melepaskan cumbuannya .
Nampak si wanita yang lisa tag kenal menutup pintu dengan kaki kirinya setelahnya wanita itupun mendorong tubuh jennie hingga terlentang diatas kasur.Dimana lisa?
Si gadis polos itu sudah bersembunyi untungnya, dibawah kolong meja rias yang tertutup kursi, betapa sialnya gadis polos itu harus bersembunyi di kolong sempit itu.Bukan sengaja juga supaya bisa melihat adegan panas jennie tapi lisa hanya tag punya tempat lagi untuk bersembunyi.
Ia tag sempat untuk lari ke dalam kamar mandi."Ah, pelanh saja momh"
Desah jennie lagi, lisa bisa melihat betapa liarnya wanita diatas jennie yang mencoba melucuti pakaian jennie.Gleg
Lisa dibuat menelan ludahnya sendiri.
Gila sembunyi dibawah kolong ini bukan hal yang tepat.
Karena dari sini bahkan dia bisa melihat tubuh polos jennie pada bagian bawahnya.
Yaa, meja rias itu ada di bawah sisi ranjang. Bukan di samping ranjang.Lisa melihat jennie sudah telanjang bulat,
Dengan si wanita yang sudah bersiap menindih tubuh jennie.Wow luar biasa itulah yang ada dipikiran lisa.
Tepat didepannya lisa bisa melihat lubang kenikmatan milik jennie dan juga bokong sintal wanita dewasa yang tag lisa kenal yang sedang mengungkung jennie ..
Wanita dewasa diatas jennie nampak sedang fokus memainkan bagian atas jennie, seperti yg jennie lakukan beberapa saat lalu padanya. Begitu pikir lisa.
Bukannya menutup mata.
Yang ada lisa malah menikmati adegan panas di depannya.
Bagaimana 2wanita itu bergulat dengan desahan desahan yang memenuhi ruangan.
Lisa baru tau, ternyata sesama bisa melakukan itu?"Ooh ahh.. "
Itu adalah desah terakhir diiringi cairan yang keluar lagi dan lagi dari vagina jennie yg lisa lihat sebelum si wanita dewasa ambruk di samping jennie.#tbc
Haha mata lisa dulu ya yang ternodai xixixi
Lanjuut g siih.. Ngebosenin ga cerita author hha dikit bget yg mampir duuh..

KAMU SEDANG MEMBACA
One Day
Hayran KurguSatu hari dimana kita bertemu kisahku dan juga kisahmu menjadi berbeda.