Beberapa bulan kemudian....
Kandungan takemichi kini sudah ma suk ke 9 bulan, saat ini ia tengah bersa ma kisaki yang sudah melahirkan anak terlebih dahulu, melihat kisaki yang ki ni tengah bahagia menggendong sang anak membuat takemichi sedikit cem buru, karena kisaki sudah resmi men jadi ibu di banding dirinya.
"Hei jangan berwajah begitu, sebentar lagi kan kau akan melahirkan," kisaki sambil menggendong sang anak.
"Hm....aku hanya cemburu kau sudah jadi ibu sekarang," takemichi tengah menatap intensif keakraban kisaki de ngan sang anak.
"Jangan khawatir, kau akan menjadi ibu sebentar lagi, kau kan sudah deng
ar kau dan aku tidak bisa melahirkan normal, terpaksa harus sesar semua," kisaki.
"Kau benar kisaki, aku tak sabar menan
ti kelahiran anakku, aku berharap bisa membesarkannya dengan baik dan me
njadi panutan untuk anakku," takemi
chi.
"Harus itu takemichi...kita tidak akan memberikan anak kita pada bajingan itu....aku sangat benci mereka..." kisaki mode jengkel.
"Hehe.. pasti donk jangan sampai anak kita jatuh di tangan mereka," takemichi.
Di tengah perbincangan mereka, anak kisaki mulai sedikit rewel dan tampak mulai menangis.
"Oek....oek....oek..." anak kisaki.
"Duh anak mamah kenapa ? Lapar ya ? Astaga mamah lupa ini waktunya asi mu, kemari sayang," kisaki mulai mem
buka bajunya sebelah dan mulai mem
berikan susu kepada sang bayi, seketika bayi yang merasakan itu langsung me
ngemut susu milik kisaki.
"Ugh....pelan-pelan sayang, astaga kau menyapihnya kuat sekali...." kisaki mu
lai kesakitan.
"Sepertinya anakmu memiliki sifat han
ma sangat haus akan sesuatu dengan keinginannya," takemichi.
"Ku rasa, kekuatannya juga sangat mi
rip dengan hanma, meskipun begitu wa
jahnya mirip denganku, rambutnya sa ja yang sekarang mirip hanma," kisaki.
"Kau benar, ku harap sifatnya tidak mir
ip dengannya, malah mirip denganmu," takemichi.
"Ku harap juga begitu....chi kau merem
bes....!!" Kisaki panik.
Takemichi baru sadar, rupanya saat ini kondisinya akan sebentar lagi akan me
lahirkan buah hatinya. Melihat sahabat nya tengah dalam situasi berbahaya, ak
hirnya kisaki langsung memencet bel memanggil bantuan kepada tim medis untuk menolong takemichi. Setelah me
reka ke kamar takemichi merekapun langsung segera membawa takemichi ke ruang operasi, dan tidak lupa meng
hubungi sepupunya takemichi.
🩺🩺🩺
"Wah selamat hanma, kau sudah men
jadi ayah, kami tak sabar melihat anak
mu," Mochi tengah mengintip foto kisa
ki menangis bahagia setelah melahir
kan sang anak.
"Hehe...terimakasih, tapi aku belum bi
sa membawa anakku kepada kalian, so
alnya aku masih menunggu kabar take
michi akan melahirkan," hanma sedikit murung.
"Sabar hanma, aku juga sedang menu
nggu kabar anakku lahir, jadi kita semua akan tahu anak kita berdua," mikey.
Di kala ngobrol mereka tengah serius, tampak koko dan juga baji datang ter
gesa-gesa.
"BOSS, ISTRI ANDA AKAN MELAHIR
KAN, HARI INI AKU BARU MENDAPAT
KAN JADWAN BAHWA HARI INI DIA AKAN OPERASI," koko.
Mendengar hal itu mikey tampak terta
wa bahagia, lalu melirik hanma dan begitu juga hanma tertawa.
"Jadi bagaimana boss ? Sudah siap ?" Hanma
.
"Tentu.....KALIAN SEMUA.....KU PERIN
TAHKAN JALANKAN RENCANAKU, HA
RI INI KITA AKAN MEMBAWA CALON PENERUSKU....."mikey.
KAMU SEDANG MEMBACA
please love me again, takemichi (THE END)
Fiksi Penggemarapa jadinya jika hanagaki takemichi yang di juluki babycry hero menjadi seorang dokter akibat masalalu dan kesalahan masalalu yang di perbuat oleh geng dan seseorang ia cintai bernama sano manjiro. setelah pertemuan kembali lagi mampukah takemichi d...
