OO | Prolog & Preface

216 20 0
                                    

°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°

Four Leaf Clover
and Heart

Bab Epilog:
Four Leaf Clover
and Heart|

°

Angin berhembus di suatu sore di bawah pohon Bungur belakang rumah Disha, menerbangkan beberapa helai rambutnya. Juga bunga-bunga pohon Bungur yang tengah bermekaran.

Oktober.. Oktober.. Oktober..

Sore itu terjadi saat bulan Oktober.

"Katanya kamu nggak percaya Semanggi ada yang daunnya empat."

"Aku percaya kalo itu kamu yang bilang." Ada pemandangan aneh sore itu. Selain Devin yang tiba-tiba jadi sok dewasa.. mereka juga tidak bertengkar seperti hari-hari biasanya.

"Dan.. kalo hati aja aku kasih, kenapa Semanggi daun empat yang mustahil buat di temuin, nggak?"

Devin meringis.. rasanya, masih terlalu kecil untuk mengatakan bahwa Devin tidak ingin kehilangan Disha lebih dari dirinya sendiri.

Di bulan yang sama, di bawah pohon yang sama tahun 2023 Devin mengatakannya lagi, tapi kali ini perjanjian mereka bukan lagi dengan empat helai daun Semanggi yang mereka cari-cari selama ini---tapi nyawa.

"Jangankan Hati, Ca, nyawa pun gue kasih buat lo."

Kalau begitu, bisakah Disha berhenti menghitung berapa kuadrat rasa peduli Devin terhadapnya?---rasa peduli, bukan balasan perasaan yang ia punya selama ini.

Kalau begitu, bisakah Disha berhenti menghitung berapa kuadrat rasa peduli Devin terhadapnya?---rasa peduli, bukan balasan perasaan yang ia punya selama ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jadi, Vin, biasakan aku berhenti menghitung berapa kali jantungku seperti jatuh karena mu?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jadi, Vin, biasakan aku berhenti menghitung berapa kali jantungku seperti jatuh karena mu?"

- Dari Denanda Ladisha pada
Devino Navarez. -


°°°

"Jadi, Ca, apa bisa gue berhenti menghitung berapa kali jantung gue kayak jatuh karena lo?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jadi, Ca, apa bisa gue berhenti menghitung berapa kali jantung gue kayak jatuh karena lo?"

- Dari Devino Navarez pada
Denanda Ladisha. -

°°°

[🍀: Coming Soon . . . ]









DISCLAIMER⚠️
Baca baik baik sebelum lanjut ke chapter selanjutnya!!

• Kesamaan nama & alur cerita dengan cerita lain itu murni kebetulan, karena semua tulisan ku aku kutip dari imajinasi ku sendiri, dan aku gak plagiat.

• Inget guys, cerita ini cuma fiksi, alias gak nyata. Jangan dibawa ke real life apalagi menyangkut sampai ke Idol, bijak dan jadilah pembaca yang baik.

• Ini yang paling penting; aku nih bukan anak kedokteran, anaknya emang sok-sokan aja bikin cerita dokter dokteran kayak gini. Intinya banyak yang aku ubah, enggak selalu nurut meskipun aku udah lihat di website. Pokoknya kalau misal ada yang enggak sesuai sama peraturan nya, itu emang buat kebutuhan cerita.

• Please click ☆ to ★ for apresiasion! TYSM!

>> 6 Agustus 2023

Four Leaf Clover and HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang