6

366 13 0
                                        

Sekarang Miya dan Saika telah berada dikamar.

"Saika bentar yak gw mau ke Abang gw dulu" ucap miya dan Siaka menanggapinya dengan anggukan kepala.

Miya pun pergi kekamar Ichiro tapi Ichiro belum pulang jadi dia pergi kekamar Leo, saat ia buka pintu kamar Leo, miya langsung kaget dan menutup pintu kamar Leo dengan cukup keras karna kaget dan berdiri di balik pintu.

"Jirr apa yang gw liat tadi??" Gumam miya dengan wajah yang memerah.

Karna miya langsung menutup pintu kamar Leo dengan keras pintu itu langsung menarik perhatian Zio dan ia langsung keluar untuk melihat apakah ada seseorang. Zio pun beranjak keluar kamar Leo dan membuka pintu kamar Leo, dan Zio melihat miya yang duduk di belakang tembok.

"Hey" panggil Zio seketika miya kaget dan langsung berdiri.

"I-iyah" ucap miya.

"Kenapa kamu duduk di situ, kalo mau masuk, masuk aja ini juga kamar Abang kamu" ucap Zio untuk mempersilahkan miya untuk masuk.

"Ah tadi aku liat Abang, sama babang Leo dikamar jadi aku gak mau ngeganggu Abang sama babang Leo pacar Abang, hehe" jelas miya dan ia menggaruk tengkuk belakangnya yang tidak gatal.

"Ohh gitu, omong-omong kamu gak ngerasa jijik kalo aku dan Abang kamu itu pacaran?" Tanya Zio yang membuat miya kaget sepenuhnya, belum ada yang bertanya ke Miya kalo ia merasa jijik jika melihat dua cowok yang berpacaran.

"Ehh nggak kok, malahan gw seneng lagi kalo Abang pacaran sama babang Leo" ucap miya dengan penuh semangat. "Dan di keluarga aku tuh, gak ada kata mama karna kedua orang tuaku itu cowok hehe:>" ucap miya yang telinganya langsung di jewer sama Ichiro yang dah pulang kerja.

"Aww cakit" ucap miya sambil memukul-mukul tangan Ichiro yang menjewer telinganya.

"Heh lu siapa?" Ucap Ichiro dengan tatapan sinis. "Lu bukan maling kan" lanjutnya.

"Ehh bang, dia ini pacarnya bang Leo loh, kok malah ngebilangin maling sih" ucap miya yang telinganya telah merah di jewer sama Ichiro dan miya langsung mencubit pinggang milik Ichiro juga.

"Duh sakit" ringis Ichiro.

"Rasain!" -miya, Ichiro tidak tinggal diam ia langsung membalas miya dan miya juga, dan kini mereka bertengkar nggak jelas dan mulai adu bacot.

"#9#72;(#+$"#))@$-6" Ichiro dan Miya.

"Ekhem-ekhem" Zio berdehem untuk menghentikan pertengkaran adu mulut Ichiro dan Miya.

"Ehh, maap yak bang" ucap miya lalu membungkuk.

"Leo kenapa?" Tanya Ichiro yang melihat Leo yang tertidur dari luar kamarnya. "Lu gak apa-apain adek gw kan?" Lanjutnya.

Saat Ichiro bertanya tentang Leo ingatan Zio yang tadi mulai muncul.

"Hah..mphhh" lenguh Leo.

Zio pun mengecup bibir ranum milik Leo dan tangannya bergerak mengocok pen*s Leo.

"Ahh~ hahh..." Desah Leo dari sela sela mulutnya.

'masa gw mau bilang kalo gw ngegituin Leo' batinnya.

"Errr-nggak kok" Jawab Zio lalu menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Oh, baguslah" ucap Ichiro lagi dan pergi kebawah dan kedapur untuk membuat makan malam.

.

"Ehh? Miya kok balik lagi? Katanya mau ketemu ma Abang lho" tanya Saika.

"Mmm..gak jadi soalnya dikamar bang Leo ada pacarnya, jadi gw agak malu doank" ujar miya lalu rebahan di kasurnya dan Saika pun ikut merebahkan tubuhnya di samping miya.

MY BOSS IS A PERVERT [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang