MY BOSS IS A PERVERT [BxB]

1

Seorang pria tampan dan juga memiliki sedikit aura aura cantik yang bernama Leo sedang bersiap-siap menuju kantornya.

Leo P.O.V

Halo gaes kenalin nama gw Leo Kazemachi anak dari Rey Kazemachi dan Mika Kazemachi, mereka berdua adalah orang tua angkat gw dan orang tua angkat gw tuh cowok. Gw juga punya dua sodara yang pertama namanya Ichiro Kazemachi Abang gw dan yang ketiga cewek miya Kazemachi adek gw.

Abang ma adek gw ternyata sangat suka yang homo homo gitu dan yang paling sangat gw kgk percaya dan membuat gw kaget setengah mati adalah saat tau kalo Abang ma adek gw tuh gay dan lesby err mungkin miya gak lesby sih, mungkin dia masih straight, gw ngira dia lesbyan karna gw selalu liat dia Deket banget sama temen ceweknya seperti kek orang pacaran gitu tapi mungkin nggak. sifat Abang gw Ichiro mungkin turun dari bapak gw alias ayah ma dady gw.

Dan satu lagi Yang membuat gw males pergi kerja yaitu karna gw punya bos homo plus mesum. Bos gw tuh namanya Akane Zio. Dia bos gw yang selalu ngegodain gw. Gw serasa pen berhenti kerja di situ tapi kerja di situ sangat bagus dan gajinya juga sangat tinggi, kalo ada orang yang nolak kerja disitu berarti dia orang gila.

Oke sampe disini dulu ceritanya gw udah sampe di kantor bos gw dan gw juga udah lumayan lama kerja disitu.

Author P.O.V

Leo pun memasuki ruang kerjanya. Dia bekerja sebagai sekertaris.

"Permisi pak, pak leo anda di panggil sama bos" ucap seorang wanita.

"Owh ok tunggu sebentar" balas leo.

"Baik pak kalau begitu saya permisi dulu" ucap wanita itu lalu keluar dari ruang kerjanya leo. Leo pun bergegas menuju ruangan CEO alias ruangan bosnya.

"Hahh..." Leo menghela nafas dengan berat karena setiap dia baru dah sampai di kantor, dia pasti selalu di panggil keruangan bosnya yaitu zio.

Leo pun mengetuk pintu ruangan bosnya.

Tokk...Tokk...Tokk...

"Masuk" ucap zio.

leo pun memasuki ruangan tersebut dengan hati yang mengumpat.

"Ada apa pak? Apa ada yang bisa saya bantu?" Tanya leo sambil tersenyum, tersenyum dengan paksa.

"Iya, tolong kamu temani saya disini" perintah zio sambil melihat-lihat berkas berkas yang dipengangnya.

"Baik pak" sahut leo terpaksa lalu pergi kesamping zio yang sedang duduk di sofa.

"Kenapa kamu berdiri ayo duduk disini" ucap zio sambil menepuk nepuk sofa yang akan diduduki oleh leo.

"I-iya pak" balas leo ragu ragu buat duduk disamping bosnya.

"Omong-omong kan saya sudah bilang, kalau kamu sedang bersama saya kamu haru manggil saya dengan nama saya sendiri atau kamu bisa manggil saya om" jelas zio.

"Baik pak ehh maksudnya om" ucap leo.

kenapa leo manggil zio om? Yah karna leo merasa tidak enak kalo manggil bosnya dengan nama kan tidak sopan jadi leo lebih milih manggil zio om, karna zio 10 tahun lebih tua dari leo.

Zio melihat leo yang tampak gelisah dan ia langsung menatap bibir milik leo juga.

"Leo"

"Iyah o-" ucapan leo terpotong karena bibirnya langsung di sambar zio.

Cup

Zio melumat habis bibir leo dan zio ingin memasukkan lidahnya kedalam mulut leo tapi mulut leo terkatup rapat. Zio pun langsung menggigit bibir leo sehingga mulutnya terbuka dan dimanfaatkan oleh zio untuk memasukkan lidahnya dan memperdalam ciumannya.

"Mphh.." lenguh leo.

'nih satu om om kok doyan banget sih nyium gw!' pekik Leo dalam hatinya

Zio tidak tinggal habis diam, dia mendorong pelan tubuh leo hingga leo terbaring dan zio memasukkan lengan nakalnya kedalam baju leo dan meraba-raba tubuhnya. Sontak leo kaget dan tidak sengaja menggigit lidah zio dengan cukup keras, zio pun langsung melepaskan ciumannya.

"Hah...hah...pak apa yang anda lakukan?!" Ucap leo yang kaget karena zio langsung meraba-raba tubuhnya.

"Kenapa? Kamu gak mau ngelakuinnya?" Bisik zio di telinga leo dan menciumi lehernya.

Zio pun lanjut meraba-raba tubuh leo.

"Ahh..pak hentikan" lenguh leo saat zio meraba-raba tubuhnya.

"Kamu mau aku berhenti?" Bisik zio lagi.

"Ahh..pak" lenguh leo lagi.

'jirr apa yang gw lakuin!?!?' batin leo, ia hampir kehilangan akal sehatnya dan saat itupun dia langsung menendang selangkang milik zio.

"Ahkkk!" Pekik zio kesakitan.

"Rasain tuh!" Ucap leo lalu berdiri dan ingin beranjak keluar dari ruangan bosnya.

"K-kau mau kemana?" Tanya zio yang masih memegang selangkangnya.

"Mau keruangan saya lah!" Sahut leo sedikit membentak lalu keluar dari ruangan zio.

"Hah...sial" gumam zio lalu menunduk.

"Apa-apaan tadi?!" Gumam leo yang terus mengingat kejadian yang tadi.

'ahh...pak hentikan'

'Kamu mau aku berhenti?'

"Arghh sialan kenapa malah muncul di otakku sih!!!!" Pekik leo lalu membenturkan keningnya ke tembok hingga keningnya luka.

"Tapi, rasanya tadi..." Wajah Leo mulai memerah. "Arghh sialan dasar bos mesum!!!!"

Leo lagi lagi membenturkan keningnya ke tembok hingga keningnya bocor dan darahnya mengalir sampe wajahnya.

••••••••

"Bwhahaha!" tawa seorang pria dia bernama harith horyzon.

"Ketawa aja teros_-" ucap Leo dengan kesal karna selalu di ketawain sama harith bukannya di tolongin.

"Kok lu bisa kek gini lagi sih, capek tau gw mulu yang ngobatin kening lu" ucap seorang wanita ia bernama Erika Yonezu yang sedang mengobati kening milik Leo.

"Yah habisnya kan..." -Leo

"??" -Harith dan Erika

'masa gw mau bilang kalo gw begini karna mikirin bos yang mau ngelecehin gw, gila kalo gw ngomong gitu' batin Leo sambil mengepalkan tangannya dengan kuat.

"Gw tadi kesandung Ama kaki gw sendiri hehe^^'>" ucap Leo sambil menggaruk kepala belakangnya yang tidak gatal.

"Oh"

"Udah selesai nih, awas aja yah besok gini gini lagi, gw bakalan tambain" ucap Erika dengan sinis.

"Iyah-iyah" ucap Leo.

"Btw gw ma Erika kembali lagi yah di ruangan kami" ucap harith lalu menarik tangan Erika keluar dari ruangan Leo.

"Hmm.. padahal gw belum bilang makasih juga_-" gumam Leo. "Udah ah mending gw lanjut kerja" lanjutnya lalu menyalakan laptopnya dan mulai bekerja.

Wkwkwk baru chap pertama dah di sambar tuh mulut
hehe🗿🙏

Mohon maap kalo ceritanya garing ygy. Ok jangan lupa komen ma vote yah kalo gak nanti miya gigit loh:3

#vote and comment