sebelas

1K 112 25
                                        

Di lain tempat,lebih tepatnya di ruangan yang di dominasikan oleh warna hitam abu-abu,ini ruangan kerja yoongi

Seorang namja pucat tampak duduk anteng sambil menyilang kan kaki nya.

Di depannya ada sesosok namja lain yang sedang berdiri menatap lurus ke depan, sangat tegang.

Tampak sekali muka lelah yang terpatri di wajah namja pucat itu,ia sudah lelah dengan dunia bisnis dan dunia gelap nya yang setiap harinya selalu ada gejala",dan di tambah pengaduan atas sang anak yang dari tadi pagi tadi ada-ada saja kelakuan nya.

Ada apa dengan maid sialan rendahan itu"pikir yoongi

Entah apa yang Jimin lakukan pada Brayan sehingga bocil itu terus rewel jika tidak dekat dengan imimin nya itu,,bryan jadi sangat menempel dengan Jimin,tadi pagi saja saat bryan Bagun dari tidur bocil itu langsung menangis memanggil imimin,,siang tadi dia kembali menangis kerena ingin tidur siang dengan imimin kata nya,,tapi yoongi tetap lah yoongi dia akan terus egois tidak akan membiarkan orang rendahan menyentuh milik nya seinci pun.

Alga cari informasi tentang maid rendahan itu"perintah nya kepada sang tangan kanan

Tanpa bertanya pun alga sudah tau siapa maid rendahan yang di maksud tuan nya itu.

Baik tuan besar"alga membukuk setelah dia benar-benar pergi dari ruangan itu meninggal kan namja pucat itu sendirian

Yoongi menyeder kan bahu nya ke sandaran kursi sambil memejamkan mata nya,dia pusing memikirkan sikap sang anak semata wayangnya yang bersikap aneh,sebelum nya ia tak pernah mau dekat dengan siapapun apa lagi maid-maid di rumah ini.

*
*
*

Yoongi membuka mata nya,dia tak tau seberapa lama ia tertidur dengan posisi duduk

ia kembali menegap kan punggung nya mengurut leher nya yang sedikit nyeri karena ia tertidur dengan posisi yang tidak nyaman,sambil duduk menyender.

Dia melihat alga sudah berdiri di depan nya sambil memegang map "mungkin berisikan informasi tentang maid rendahan itu",pikir nya

Senyenyak itu kah ia tidur sampai tidak mendengar suara pintu terbuka,mungkin afek tidak tidur dua malam belakangan ini.

Kesadaran yoongi sudah kembali seratus persen mata yoongi sudah kembali dengan tatapan tajam nya,

"Baca kan",pinta yoongi dengan angkuhnya

Alga hanya mengangguk kan kepalanya,lalu mulai membacakan informasi yang tadi ia bawa

Park Jimin,anak tunggal dari park yunsyok dan park Clara berusia dua puluh empat tahun,ayah nya sudah tiada sejak tiga tahun lalu karena sakit.

berkuliah dia universitas Yonsei semester tiga dia berkuliah karena mendapatkan biayasiswa,tapi dia sudah berhenti kuliah saat ini,dulunya berkerja di kaffe kecil milik Lee juanki mempunyai teman dekat yang bernama bambam"dan masih banyak lagi hal kecil yang alga dapatkan seperti kegiatan Jimin sehari-hari golongan darah dan lain-lain".

Dan dia juga mempunyai",alga menggantung ucapan nya dia ragu untuk mengatakan ini, pasti yoongi akan terkejut

"Dia mempunyai apa"kesal yoongi karena alga membuat nya penasaran

"Rahim"lanjut Arga dengan suara yang tenang meski tidak dapat di pungkiri bahwa dia sangat terkejut dengan fakta baru ini

"Siapa yang mengajarkan mu bercanda alga"yoongi terkekeh berat tampak getaran amarah di kekehan nya,dia mengira alga bercanda dengan ucapannya

Tidak ada yang mengajarkan saya bercanda tuan besar,tapi ini kebenaran bahwa maid itu mempunyai rahim "lanjut alga

Mana buktinya"pinta yoongi mengulurkan tangannya

Mafia [Darah] Yoonmin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang