Saat ini mereka telah berada di sekolahan. Mereka melihat sekeliling sekolahan telah sepi dan sepertinya sudah tidak ada tanda-tanda siswi atau siswa di sekolah. Akhirnya mereka turun dari mobil dan mencoba bertanya pada satpam yg sedang berjaga si pos.
"Permisi pak mau tanya" Ucap Danu dengan sopan
"Iya ada apa ya dek?" Jawab satpam itu dengan ramah
"Apakah bapak melihat gadis putih, lumayan tinggi, berhijab di sekitar sini pak?" Tanya Danu dengan sopan
"Tinggi ya sepundak saya pak pendek lagi dikit" tambah savian
"Tidak dek bapak tidak lihat" jawab satpam itu jujur
"Memang ya kenapa nak savian?" Tanya satpam itu yg kebetulan kenal dgn savian"Adik saya dari tadi belum pulang pak, katanya masih mau di sekolah buat ngerjain sesuatu tapi sampai sekarang belum pulang" jelas savian
"Kami kesini mau coba ngecek pak, apakah boleh? Takutnya adik kita ketiduran di kelas" pinta Danu
"Boleh dek boleh sebentar bapak buka dulu gerbang ya" ucap satpam itu dengan ramah lalu membuka gerbang ya dan mempersilahkan mereka untuk masuk
Mereka mencari di setiap kelas di lantai 1 dan 2 bahkan ruang perpustakaan dan aula. Tapi nihil tidak ada tanda-tanda putri di ruangan itu. Mereka hampir prustasi bahkan pak satpam yang ikut membantu sudah tidak yakin jika ada siswa yg masih di Sekolah.
"Mungkin adik kalian sudah pulang" ucap pak satpam pada mereka ber-4
"Rumah sudah saya telfon tapi tidak ad jawaban pak" ucap Danu
"Mungkin dia sedang bermain di rumah teman ya dan lupa mengabari kalian" ucap pak satpam
"Bang kita belum periksa ruang olahraga!" Ucap Alan
"Dimana ruangannya?" Tanya Danu
"Oh iya saya lupa Mari ikut saya nak" ucap pak satpam
Pak satpam mengantarkan mereka ber-4 ke ruang olahraga, tampak dari jauh ruangan itu sangat gelap pak satpam sempat ragu jika putri ada di ruangan itu "apa kalian yakin adik kalian di sini?". "Kami juga tidak tau pak, tapi kami harus tetap memeriksanya" jawab Ervan.
Saat sudah di depan pintu oak satpam yg ingin membuka kunci ruangan itu kehilangan kuncinya.
"Mana kuncinya ya?" Ucap pak satpam yang mencari kunci di saku ya
"Kenapa pak?" Tanya Danu
"Sebentar kunci ya sepertinya ketinggalan di pos" ucap pak satpam mengambil kunci yg berada di pos jaga depan
Selang beberapa waktu pak satpam datang membawakan kunci ruang olahraga. Saat di buka mereka ber-5 langsung masuk dan mencari keberadaan putri. Mereka periksa semua ruangan tapi tidak ada.
"Gimana ketemu?" Tanya Danu
"Enggak ada bang, gw udh cari di ruang ganti juga enggak ada" jawab Ervan
"Gw juga bang, toilet, ruangan yg di sana juga enggak ada" tambah Savian
Bahkan pak satpam yang sudah ikut mencari juga tidak bisa menemukan putri.
"BANG PUTRI DI SINI!!!" Teriak Alan dari lantai dua
4 orng yg sedang di bawah pun buru-buru naik ke lantai 2 untuk memeriksa.
"Bang ini bang!" Ucap Alan dengan wajah setengah panik ia menunjuk ke arah pintu di depan ya
Saat Danu melihat ke dalam terdapat putri yang meringkuk memegangi tas ya dengan badan basah kuyup. Pak satpam yg melihat juga langsung membukakan pintunya. Mereka ber 4 langsung menghampiri putri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Saudari Kami
Fiksi Umum4 saudara yg telah kehilangan kedua orang tua ya karena kecelakaan mobil yang mengharuskan mereka untuk mandiri dan hidup bersama dalam satu rumah besar peninggalan kedua orang tua mereka. kehidupan yg awalnya baik-baik saja sampai tiba-tiba ada seo...