CHAPTER 8

10 2 0
                                    

Kota jakarta terlihat indah jika di pandang dari balkon apartemen, mata seorang gadis menelisik setiap penjuru kota.

Germelap lampu pada malam hari menambah suasana tenang baginya.

"Lu kenapa pa? Kok belum tidur?" Pertanyaan itu membuat sipa yang tadinya sibuk dengan germelapnya kota Jakarta langsung menolehkan kepalanya kearah sumber suara.

Gadis itu tersenyum simpul, lalu berjalan menuju tempat Lle berdiri tak lupa pintu balkon ia tutup agar udara malam hari tak terlalu menusuk kulit.

"Ga bisa tidur."

"Kepikiran marvel?" Tanya Lle.

"Gue rasa marvel pergi bukan karena lu, pa. Dia lagi mau menenangkan hatinya." Lanjut Lle masih menatap lekat Sipa yang tertunduk dalam diam.

Gadis itu tertawa miris, matanya berair tak tau harus bagaimana lagi ia mengungkapkan kata rindunya pada marvel, lelaki yang selalu menghantui dirinya setiap saat.

"Gue ga tau alasan dia apa, Lle. Gue udah berusaha cari dia selama 1 tahun terakhir tapi hasilnya dia malah ga ada berita." jelas sipa mendudukan tubuhnya di sofa tunggal.

Lle, gadis itu juga diam, ia tau bagaimana terpuruknya sipa saat marvel menghilang sampai sekarang. tiap hari sipa sempatkan waktunya untuk mencari marvel tapi sipa tak mendapatkan informasikan apapun.

Lle, nia dan juga Midya yang tak ingin melihat sahabatnya terpuruk, ikut juga membantu sipa tapi tak ada satu pun yang tau keberadan marvel.

"gue yakin dia akan kembali sama lu, pa."

"tapi kapan hari itu datang Lle? gue udah tanya setiap orang yang kenal dengan marvel, sampai gue beraniin diri buat tanya sama keluarga marvel tapi yang gue dapat gue langsung di usir." ujar sipa memeluk kedua lututnya

"gue rela lakuin apapun biar marvel pulang, gue kangen sama marvel, Lle." lanjut sipa, lle mengangguk gadis itu menyamakan tubuhnya dengan sipa, lalu mengusap pelan lengan sahabatnya.

"dia pasti kembali."

"gue harap begitu."

🍀🍀🍀🍀🍀

kelas 12 IPA 2 dihebohkan dengan kabar jika akan kedatangan murid baru pindahan dari kota kalimantan. kehebohan itu tak dihiraukan oleh kelima gadis yang saat ini fokus dengan kegiatan masing-masing.

"ada gosip apasih? sampai ribut banget nih kelas?" tanya ona mulai terganggu dari kegiatannya membaca novel.

"bakal ada murid baru dari kalimantan, cewek cowok tapi sayangnya dia ga masuk kelas kita makanya mereka jadi heboh kek orang jualan." jelas nia menghela napas lelah.

keempatnya menoleh secara bersamaan saat mendengar penjelasan dari nia, sedangkan nia yang melihat perubahan sikap keempat sahabatanya merasa kaget.

gadis berkuncir kuda itu seakan tau alasan dibalik sikap mereka berempat menjadi seperti ini.

"dia ganteng ga?" tanya sipa menopang dagu sembari mengerjabkan mata.

"gosipnya si dia ganteng, tapi ga tau sama yang cewek ga denger juga."

"aww! sumpah stock cogan semakin bertambah!" pekik midya bertepuk tangan.

"dia masuk kelas mana?" tanya ona ikut nimbrung.

"yang cowok kelas 12 IPS 1, kala.."

ALSTROEMERIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang