Hai All! Gimana kabarnya?? Baik baik aja kan??? Jangan lupa vote and coment! Kalau ada typo juga kasih tauuu
HAPPY READING!
Mereka mungkin akan pesta hingga larut malam kali ini, sebagai perayaan juga, malam ini akan menjadi malam yang menyenangkan dan akan selalu di ingat
Pesta kali ini berada di Basecamp Nereid, memang jarak antara Cafe tadi dengan Basecamp Nereid sangat dekat, jadi pesta di pindahkan ke Basecamp Nereid
"Kenapa?" tanya Ian
Sekarang, gabungan dari Nereid DNA Deimos sedang berpesta di taman belakang Basecamp Nereid, namun Ian dan Al tidak ikut serta, kalau di tanya kenapa, jawabannya malas, biasalah Ian dan Al itu kebanyakan jiwa mageran
Dengan posisi Al yang duduk di kursi yang di sediakan dan Ian berada di kursi tepat di samping dirinya
Malam ini, suara musik sangat sangat berisik, di tambah beberapa anggota yang sudah mabuk, ada juga beberapa yang menyanyi walaupun suaranya.. ya gitulah ya
"Adek gue di rumah sendiri" ucap Al pelan
"Ortu Lo?" tanya Ian
"Kek gak tau aja" ucap Al sambil terkekeh
Jangan di tanyakan di mana ortu Al dan adeknya, ortu mereka berdua lebih fokus dengan pekerjaan mereka masing masing dari pada mengurus anak mereka, dari kecil Al dan adeknya di paksa untuk mandiri, namun untuk Adek Al mungkin bisa terbilang agak ringan
Karena ada Al yang menjaganya, kalau adek Al mau manja pun hanya kepada Al saja, Kalau kepada ortu? Tidak akan di perdulikan sama sekali, bahkan tak jarang ortu mereka tidak pulang ke rumah atau pergi keluar kota maupun ke luar negeri demi mengurus pekerjaan mereka
Namun, uang bulanan tetap mengalir, tapi di transfer bukan tatap muka, bahkan tak jarang saat waktunya mengambil uang bulanan, ortu mereka men transfer saja karna sedang sibuk, berada di luar negeri maupun luar kota
Walaupun uang banyak, tapi apa pentingnya itu kalau tidak bisa berkumpul bersama keluarga, bahkan di hari tanggal merah pun ortu mereka dan mereka tidak pernah berkumpul sama sekali, hanya saja di beri uang tambahan
Okay! Back to topic!
"Ada bibi kan?" tanya Ian dan di balas anggukan oleh Al
"Bentar lagi gue pulang" ucap Al
"Oke" jawab Ian
Jam sudah menunjukkan pukul 9 malam, pesta tadi di mulai pukul 4 sore jadi sudah 5 jam mereka berpesta, dan urusan Al ingin pulang, sebenarnya jam 7 tadi Al sudah ingin pulang, namun di tahan oleh Ezio dan katanya tidak akan lama lagi pesta akan selesai
Namun, sampai jam 9 baru pesta selesai, bagaimana tidak? Sudah banyak yang mabuk, sungguh jam 7 saat Al di tahan pikirannya sangat kahwatir dengan kondisi adeknya itu, Al benar benar khawatir, bagaimana tidak? Adek perempuan satu satunya yang di miliki oleh Al, tidak mungkin ia biarkan sendiri begitu saja
Di tambah, sekarang Al harus sibuk mengurusi anak Gengnya yang sudah mabuk berat, Al harus mengantar semuanya kembali ke Basecamp, dengan Al, Ian dan Arion yang tidak mabuk, dari tadi Al tidak menyentuh minuman tersebut
Ian dan Arion hanya minum 1 gelas saja, dan itu tidak akan membuat mereka mabuk secepat itu, kalau Ian ia akan mabuk ketika ia minum 8 gelas dan Arion akan mabuk ketika ia minum 10 gelas
Beruntung pesta di adakan di Basecamp Nereid, jadi mereka [Deimos] yang tidak mabuk tidak perlu bersusah payah mengantar yang mabuk [Anggota Nereid yang mabuk] ke Basecamp Nereid
Karena rata rata semua anggota Nereid sudah mabuk berat kecuali Agler dan Zeroun tentunya, mereka berdua paling anti dengan minum minum apalagi sampai mabuk dan mabuk berat
"Beban bangsat!" kesal Ian
"Gue nitip anak anak gue ya!" ucap Al sedikit berteriak kepada Agler dan Zeroun
Agler dan Zeroun hanya mengangguk kecil sebagai jawaban, dan dengan cepat Al menaiki motornya lalu menyalakannya dan melajukan motornya dengan kecepatan tinggi
Sungguh ia benar benar khawatir dengan Adeknya, adek perempuan satu satunya, Al tidak pernah meninggalkan Adeknya sampai jam segini, kalau di tinggal pun paling lama hingga jam 7.25 itupun kalau Al memiliki urusan yang benar benar mendesak
Kalau tidak mendesak ya, tidak akan ia tinggalkan adeknya, kalau adeknya bersama para sahabat sahabatnya mungkin Al tidak akan se khawatir ini, dan Adeknya juga akan memberi tau jika sahabat sahabatnya akan menginap atau datang
Sesampai di depan rumah, Al langsung memasukkan motornya ke dalam, dan langsung berlari menuju rumah, tepat di depan pintu, Al langsung memasuki rumahnya dengan cepat, betapa terkejutnya Al melihat ruang tamu yang sudah berantakan, dapur berantakan, seluruh rumah sudah seperti kapal pecah saja!
Sungguh melihat keadaan rumah yang seperti ini membuat pikiran Al bercampur aduk, dengan cepat Al langsung menuju lantai 2 dan memasuki kamar adeknya untuk mencari keberadaan adeknya
Setelah memasuki kamar adeknya Al menjadi lebih tenang ketika melihat adeknya yang sudah pulas tertidur dengan sahabat sahabatnya yang tertidur bersama dengannya
Al tidak mempersalahkan kondisi rumah yang benar benar berantakan, asalkan adeknya selamat, Al juga tidak mempersalahkan sahabat sahabat adeknya yang menginap di rumahnya, toh adeknya juga tidak masalah, jadi Al juga mengizinkan saja
Walau setiap sahabat sahabat adeknya berkunjung, pasti rumah akan benar benar berantakan layaknya kapal pecah, tapi nanti juga adek dan sahabat sahabat adeknya akan merapikannya lagi
Aloo!! Gimana Chapter ini?? Bagus gak sehh???
BERGULIR KE BAB SELANJUTNYA!
KAMU SEDANG MEMBACA
FORENET [ON GOING]
Teen Fiction[gabisa desk] Akun lama yang @STAURUSA udh ilang, JD gnti akun Zathar Jika ada kesamaan alur, tokoh dan lain lain, mohon di maafkan! Karena cerita ini murni dari otak saya sendiri! DON'T COPY MY BOOK