SMAN Garuda Bangsa🦅

1.1K 58 1
                                    

人⁠happy reading 人⁠  
001◉   


SMAN Garuda Bangsa.Kini sedang gempar gempar nya,karena ada kabar bahwa akan ada kepala sekolah baru.Yang kabar nya kepala sekolah tersebut,masih muda dan memiliki paras yang tampan.
Kabar tersebut lah, yang membuat siswi maupun siswa SMAN terdengar ricuh.

Dikarenakan hari ini adalah hari Senin,siswa&siswi maupun guru sekarang telah bersiap untuk upacara, sekaligus menyambut kepala sekolah yang baru.

Di sisi lain..

"Hhh...Akhirnya sampai juga "ucap seorang siswa,yang baru saja sampai di depan gerbang,sambil menetralkan pernapasan.

Tetapi hal sial menimpa sang siswa tersebut.Bisa  di lihat gerbang di depan nya telah tertutup rapat.itu arti nya siswa malang itu terlambat.

"Terlambat lagi dan lagi hemm."ujar seorang satpam,dari dalam sambil menghampiri siswa tersebut.

"Hehehe mang Agus,buka gelbang nya mang pliss..."ucap siswa tersebut,yang tak lain adalah sea.Bocah pendek imut,dan satu lagi dia cadel tidak bisa menyebutkan satu huruf 'R'.

"Gak bisa sea,kamu teh udah sering terlambat.Jadi mang gak bisa bukain buat den sea."ucap mang Agus satpam penjaga sekolah tersebut.

"Ihh mang aguss pliss bukain... lihat upacala nya mau di mulai mang.."ucap sea,sambil menghentak hentakan kaki nya,dan tak lupa dengan pupy eyes nya.(gini bukan nulis nya?)

"Tidak bisa den,nanti kalau mang izinin den masuk,mang Agus bisa kena marah Bu Ani(guru bk).Kalau den sea mau masuk,tunggu upacara nya selesai aja yah den." ucap mang Agus, sembari meninggalkan sea yang berada di luar sekolah dengan mata nya yang berkaca-kaca.

"Hiks..sea telambat lagi,nanti pasti di suluh keliling lapangan lagii,huwaaaa sea tidak mauu.."tangis sea pecah setelah mang Agus meninggalkan nya.

Apalagi yang bisa sea lakukan?dia hanya berjongkok di depan gerbang,sambil menunggu upacara selesai,dan guru bk menghampiri nya.

Sea terlambat seperti ini,bukan hanya sekali dua kali tetapi dia sudah berkali kali terlambat. Alasan nya karena badan nya yang selalu sakit sakit saat dia bangun,membuat sea susah sekali untuk bangun.Belum lagi dia harus berjalan kaki menuju sekolah nya,yang jaraknya lumayan jauh dari rumah.

Saat sedang asik' nya berjongkok,dan menggambar di tanah mengunakan jari telunjuk sebagai pena nya,Sea mendengar ada klakson mobil dari arah depan. sea yang mendengar hal itu pun langsung menyingkir dan berjongkok kembali melanjutkan acara menggambar di tanah nya yang sempat terganggu.

Sea yg mendengar ada seseorang yang turun dari mobil tersebut hanya acuh tidak peduli.mungkin orang itu ingin memanggil mang Agus untuk membukakan gerbang nya,jadi dia hanya acuh saja.

"Hei apa yang kau lakukan di sekolah ini,ini bukan sekolah mu bocah"

Sea yang melihat ada kaki di depan nya.ia langsung melihat ke atas,dan mendapat kan laki laki dewasa yang sedang berdiri.lalu tak lama ia pun ikut berdiri.

"Siapa yang om sebut bocahh!"tanya sea mengunakan nada yang sedikit tinggi.

"Kau bocah SMP kan?, lihat lah tinggi badan mu,jadi aku mengira kau bocah SMP  yang menyasar ke sekolah ini."

"Ishhh,,Sea bukan bocah SMP,sea itu udah besall!! sea udah SMA!dan ini adalah sekolah sea!!"teriak sea di depan pria itu,dengan ekspresi garangnya.Tetapi bukan terlihat menyeramkan malah sangat menggemaskan.'ohh ya tuhan lihat lah mata bulatnya yang melotot,,sangat menggemaskan sekali ciptaan mu'ujar pria itu dalam hati nya sambil menatap sang bocah

Sea Arvanza [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang