Hai teman teman Readers
semuanya 🤩
Sebelumnya aku minta
maaf banget karena aku nge post
cerita ini ulang soalnya akun aku
yang "yuniasafitRi12" gak bisa dibuka.
Jadi aku putusin buat lanjutin
ceritanya disini.
Buat cerita aku yang "Haechan H...
"Latihannya udah selesai, bener kan apa yang kakak bilang, kamu gampang ngerti anaknya, mulai siaran lusa, good luck yah" mark usap rambut lembut haechan.
"Makasih kak"
"Oh iya, habis ini kakak ada rapat jadi ngga bisa nganter kamu pulang, kamu ngga papa pulang sendiri?" tanya mark.
"Ngga papa kak, nanti aku minta ayah buat jemput" mark mengangguk mendengar jawaban haechan lalu tersenyum.
"Yaudah kakak duluan ya" haechan tersenyum manis dan ikut pergi meninggalkan ruangan radio.
Sampai didepan gerbang Haechan mengambil ponselnya didalam saku lalu melihat jam, waktu menunjukan pukul 14.00 haechan harus segera pulang, haechan raba sakunya lagi seingatnya ia masih mempunyai uang sisa jajan istirahat tadi tapi ia lupa menaruhnya dimana, haechan cek tas serta kantong kantong pada pakaiannya namun ia tak menemukan sepeserpun uang.
Haechan buka ponselnya dan mengirimkan chat pada ayahnya .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haechan berfikir apakah ayahnya sedang sibuk di kantor hingga tak sempat membalas chatnya, tak ambil pusing Haechan.segera mengganti room chat dan mengirim pesan pada sang abang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Haechan mengernyit bingung, biasanya dihari senin begini abangnya sudah berada dirumah sejak siang, karena hanya memiliki satu jadwal kelas dan itupun pagi hari.
Haechan mencoba berpindah room chat lagi, kali ini sahabatnya yang ia kirimi pesan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
