"Alatus~ Oh, ada [Name] juga! Mau makan bersama?" Indarias melambaikan tangannya ke arah sepasang pemuda dan pemudi yang berdiri menatap pemandangan tanpa berbicara sepatah kata apa pun. Suasana saat ini termasuk dalam kategori damai karena gangguan paling serius dari manifestasi roh dewa jahat sedang tidak berulah.
"Ah, Kak Indarias! Alatus bilang setuju kok." [Name] menjawab tanpa menunggu jawaban langsung dari sang empunya. Xiao melirik, "Aku belum bilang..."
"Bagus, bagus! Aku tahu kalian akan setuju! Ayo makan~ Jarang-jarang kita dapat berkumpul seperti ini!!" Indarias menarik tangan Xiao dan [Name], membawanya ke tempat biasanya lima Yaksha berkumpul. Bonanus, Menogias, dan Bosacius sudah berkumpul di depan meja yang penuh dengan makanan enak.
"Ahh! Itu mereka datang! Alatus! [Name]!!" Entah sejak kapan [Name] dianggap masuk circle lima Yaksha terkuat ini, padahal dia sendiri bukanlah Yaksha. Mungkin karena ia selalu menempeli Xiao setiap saat, jadinya terbawa lingkar pertemanan Xiao.
"[Name], suka manisan? Buka mulutmu~" Bonanus menyuapkan makanan manis ke mulut [Name], gadis itu menerima suapan dengan senang hati dan mengunyahnya. Saking senangnya, lidah ular gadis itu menjilat bibirnya sendiri tak lama setelah berdesis bahagia karena mencium aroma lezat dari makanannya.
"Enaak~!"
"Ya, kan?! Makanan seenak ini sa—?!" Serempak kelima Yaksha berdiri dari posisi duduknya. Xiao bahkan memegang tombaknya dengan siaga. Padahal mereka semua tengah dalam keadaan damai beberapa saat yang lalu, namun alarm tanda bahaya milik mereka telah berdering kencang.
[Name] menghela napasnya, ikut berdiri dan berjalan menuju samping Xiao.
"Manifestasi dewa jahat lagi? Atau dewa lain datang menyerang?"
"Manifestasi. Kami dapat merasakan auranya dari jarak sejauh ini."
"Maaf ya, [Name], jadi terganggu deh acara makannya." Indarias berkata tanpa mengurangi ekspresi wajahnya yang serius. [Name] menggelengkan kepalanya, mengubah dirinya menjadi ular dan melingkari tangan Xiao yang memegang tombak.
"Aku sudah biasa. Bagaimana pun, kalian adalah Yaksha yang memiliki tugas melindungi Liyue. Seorang Yaksha, tidak sepantasnya mengabaikan marabahaya yang ada di tanah ini bukan?"
Bosacius berkata terakhir kalinya sebelum kelimanya bubar ke arah yang berbeda, "[Name] sangat mengerti kami, ya. Terima kasih, saatnya menjalani kewajiban kita yang seharusnya. Bubar!!"
"Ya!!"
┈───────────┈
update cpt dlu baru nanti kita tinggalin
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐂𝐀𝐑𝐄𝐋𝐄𝐒𝐒 || Xiao x Reader ✓
Fanfiction━ 𝐗𝐢𝐚𝐨 𝐱 𝐖𝐢𝐟𝐞!𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫 𝐏𝐚𝐫𝐭 𝟐 𝐨𝐟 𝟐 #𝐂𝐀𝐑𝐄𝐋𝐄𝐒𝐒 𝐬𝐞𝐫𝐢𝐞𝐬 Saat pertama kali Rex Lapis menemukan Xiao yang masih berada di bawah kendali dewa jahat, ia mendapati bahwa Xiao telah terhubung dengan seorang Adeptus unik yang...