Memang benar mencintai seseorang adalah sebuah perasaan yang 'berbahaya'. Tidak tahu kapan, dimana, dan kepada siapa-rasa cinta itu hadir tiba-tiba tanpa ada persetujuan. Seperti saat ini, dengan mudahnya aku menjatuhkan hatiku padamu.
Jatuh hati pada seseorang yang selama ini aku jadikan objek dalam tulisanku. Dengan beraninya aku membawamu ke dalam rangkaian-rangkaian kalimat yang telah ku susun menjadi puisi indah.
Caraku mencintai kali ini mungkin menurutmu akan sedikit berbeda-dengan diriku yang tak begitu pandai berdialog. Tak begitu mahir memberi kata-kata romantis. Mungkin aku harus belajar menjadi sedikit pemberani untuk mengungkapkan perasaanku.
Aku hanya ingin mencintaimu dengan sederhana. Cukup, tak lebih atau kurang. Yang pasti cintaku akan tetap sama takkan pernah padam.
Maukah kamu berjanji untuk tidak akan pernah meninggalkanku?
-NR-
Senin, 05 Juni 2023
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Kamu (Tahap Revisi)
Poesía(BEBERAPA PART DI UNPUBLIKASI KARENA TAHAP REVISI) Kisah ini tentang perjalanan. Perjalanan kita yang tak sempat bertukar senyum, kini sudah bisa melempar sapa. Perjalanan kita yang tak sempat berbicara hingga kini sudah bisa berbagi cerita. Tuhan...