Sorry for typo🍒
🌻Happy reading🌻
Sorak ramai dan tepuk tangan terdengar riuh di ruangan megah ini setelah para tamu melihat pertunjukan Zhang Hao yang memainkan violin dengan lagu Way Back Home.
Dan sekarang giliran Anak dari pemilik pesta ini tampil bersama Tuan Muda tampan Zhang Hao.
Ruangan besar ini semakin bertambah ricuh saat lelaki tampan dengan jas hitam nya keluar, wajahnya terlihat memukau dan tampan dengan sorot arogan nan dingin nya.
"Oh my God oh my God!! Kakak kelas gua itu!"
"Nggak sia sia gue ikut bokap ke acara gini demi liat My Hanbin!"
"Hensem bet anjirrrrr!"
"Sumpah! Gila gue lama lama!"
Teriakan muda mudi lumayan mendominasi hingga suara berat di depan sana membuat ruangan ini hening.
"Selamat malam, Perkenalkan nama Saya Sung Hanbin." Sapa Hanbin lewat microfon.
Anak direktur besar itu bahkan enggan melayangkan setidaknya senyum tipis untuk para tamu.
Dan itu membuat Zhang Hao menatapnya Julid.
"Cuman senyum aja emang semahal itu? Dasar sombong." Gumam Zhang Hao mengghibahi sifat Hanbin itu.
"Tidak berlama lama, disini saya hanya ingin bernyanyi dengan pertunjukan Violin dari Zhang Hao." Kata Hanbin dan tepuk tangan kembali terdengar.
Hanbin mengode agar Zhang Hao berdiri di sebelahnya, bukan di belakang nya.
Zhang Hao maju dan menurut untuk berdiri di samping Hanbin yang membawa microfon.
"Mulai." Kata Hanbin dengan suara berbisik.
Zhang Hao mengangguk sekali, matanya ia pejamkan.
Lalu Tanganya tergerak untuk memainkan Violin hingga suara suara Violin yang lembut dan merdu terdengar pas serta berirama.
Hanbin menarik nafas sekali lalu dia mulai bernyanyi.
"Well, i found love... for.. me~
darling just Drive right in.. and follow my lead..
i found a girl..beautiful and sweet~
oh i never knew you were the someone..waiting for me~""cause we were just kids when we fall.. in love..
not knowing what.. it was..
i Will not give.. you..up this time~
but darling, just kiss..me slow
your heart is all.. i own
and in your eyes, you're holding mine~""baby i'm... dancing in the dark~
with you.. between my arms..
barefoot on the grass..
listening to our.. favourite song...
when you said.. you looked.. a mess~
i whispered underneath.. my breath..
but your.. Heard it...
darling, you look perfect tonight.."Tepuk tangan itu kembali ramai saat mendengar suara Hanbin yang terdengar merdu dengan iringan Violin dan beberapa alat musik lain nya.
Lampu ruangan itu mati tergantikan dengan lampu berwarna biru yang menyinari panggung tempat Hanbin dan Zhang Hao berdiri.
"well, i found a woman, stranger than anyone i know..
she shares my dreams.., i hope that someday i'll share her home~~
i found a lover...to carry more than just my secrets..
to carry love, to carry children..of our own~~"
KAMU SEDANG MEMBACA
DIPTYQUE |•| BINHAO [END]
Teen FictionSung Hanbin dan Zhang Hao keduanya sama sama Famous tapi dengan cara berbeda. Sung Hanbin si most wanted Sekolah Dan Zhang Hao si multitalent sekolah. Mereka hanya menjalankan kehidupan biasa, tidak saling bermusuhan dan tidak akrab juga. Namun tiba...